Surabaya, memorandum.co.id - Dua bandit ranmor terekam kamera closed circuit television (CCTV), mencuri motor Honda Scoopy di parkiran salah satu diler Jalan Kupang Jaya. Korbanya yakni Ulfa (40), warga Sawahan. Motor L 4838 AAB itu merupakan motor baru yang dibeli korban pada Jumat (8/10/2021), lalu di diler tersebut. Parahnya, saat itu, Ulfa baru saja melunasi motor itu. Sayang, usai menyelesaikan pembayaran secara cash, ia sudah mendapati motornya raib sekitar pukul 13.24. Kala itu, korban sempat mampir ke minimarket tepat di samping diler. Sementara, motor yang diparkir di depan diler sudah dikunci setir. "Saya dan anak saya ke toko swalayan jalan kaki. Nah setelah balik ke diler, motor saya sudah tidak ada," kata dia, Rabu (3/11/2021) petang. Setelah kejadian, korban menanyakan ke pihak diler. Ia juga meminta mengecek rekaman CCTV. Dari rekaman itu, ternyata benar motornya dicuri. "Pelaku dua orang terekam CCTV," lanjut dia. Dari rekaman CCTV yang berdurasi 3 menit, pelaku datang ke lokasi berboncengan menggunakan satu motor sarana. Setelah itu, satu pelaku yang berperan sebagai eksekutor turun. Sebelum mendekati motor, eksekutor sempat berjalan mondar-mandir. Setelah dipastikan aman, pelaku yang memakai celana dan kaus panjang itu mendekati motor korban dan merusak kunci setir. Dalam sekejap, pelaku berhasil bobol kunci setir dan menyalakan mesin. Selanjutnya eksekutor yang mengenakan helm kabur mengendarai motor korban. "Kerugian motor dan helm. Sekitar Rp 21 juta," aku Ulfa. Dikonfirmasi terpisah, Kanitreskrim Polsek Sukomanunggal Iptu Philips R Lopung belum memberikan respons. Sejumlah pesan singkat yang dikirim melalui aplikasi WhatsApp (WA) juga belum direspons. (fdn/fer)
Kategori :