Cuaca Ekstrem, Patroli Satpolairud Aktif Sisir Perairan Selat Madura

Jumat 22-10-2021,09:59 WIB
Reporter : Aziz Manna Memorandum
Editor : Aziz Manna Memorandum

Bangkalan, Memorandum.co.id - Cuaca ekstrem yang mulai mewarnai seputar perairan Selat Madura mengusik kepedulian Katpolairud Polres Bangkalan, AKP Arif Djunaedi. Dalam sepakan terakhir ini, personil armada laut Satpolairut semakin rajin dan aktif menyisir perairan Selat Madura. Terutama di wilayah pesisir sekitar wilayah hukum Polres Bangkalan. "Ada beberapa alasan penting, mengapa giat patroli laut semakin kami intensifkan dalam beberapa hari terakhir ini,” kata AKP Arif Djunaedi, Jumat (22/10) siang. Di antaranya, selain untuk memantau hilir mudik ratusan nelayan Kabupaten Bangkalan yang rutin berburu garam jenis biota laut di seantero Selat Madura, juga untuk mengawasi dan menjaga keselamatan mereka. Terutama ketika cuaca ekstrem mulai menggejala sejak awal Oktober lalu. Tiupan kencang anging barat, kadang disertai hujan lebat dan kilatan petir, mulai kerap terjadi di seantero perairan Selat Madura. Arus dan gelombang laut juga mulai kurang bersahabat. “Anomali perubahan siklus musim seperti itu, amat berpotensi bagi kemungkinan terjadinya kecelakaan laut,” kata AKP Arif Djunaedi. Targetnya, untuk menjaga, mengawal dan menjaga keselamatan nalayan yang tengah melaut. Untuk itu, dipimpin langsung AKP Arif Djunaedi, beberapa personil Satpolarud Polres dengan armada kapal spesifiknya kembali berpatroli di seputar parairan Selat Madura. Setiap nelayang baik perorarangan maupun kelompok yang berlalu-lalang di tengah laut, rajin disambangi dan dicegat. "Kepada rekan-rekan nelayan, kami ingatkan satu hal. Jika cuaca sedang buruk, mendung tebal dan disertai tiupan angin kecnag, sebaiknya tak usah melaut terlalu jauh. Cukup di sekitar wilayah pesisir saja,” tandas AKP Arif. Jika sewaktu-waktu ada rekan mereka yang mengalami kecelakaan laut, AKP Arif menekankan agar para nelayang segera menghubungi Posko Satpolairud di Pelabuhan Kecamatan Kamal. "Di sini kami harus melakukan langkah-langkah pertolongan dan penyelamatan,” tegas AKP Arief. Selain itu, rutinitas patroli laut yang dikembangkan Satpolairud, juga bertujuan untuk mencegah kemungkinan terjadinya illegal fishing oleh kapal asing, alias pencurian ikan di kawasan matra laut Indonesia. "Ini cukup berpotensi terjadi. Terutama saat cuaca buruk. Sebab mereka rata-rata menggunakan kapal motor ukuran gede,” pungkas AKP Arif Djunaedi. (ras)

Tags :
Kategori :

Terkait