Surabaya, memorandum.co.id - Sial dialami Panca, pria yang sehari-hari bekerja pangkas rambut di Jalan Simo Gunung. Ketika mencukur pelanggannya, motor Honda Scopy warna hitam cokelat Nopol L 5537 UB miliknua digondol kawanan bandit, Selasa (5/10) sore. Informasi yang dihimpun, kejadian bermula korban usai dari kantor bank dengan mengendarai motor kesayangannya itu. Setelah itu, dia kembali ke tempat jasa potong rambut dan memarkir motornya di depan dalam keadaan dikunci stir. Tak lama kemudian, pria yang tinggal di Jalan Balongsari, Tandes, itu masuk karena ada pelanggannya yang datang untuk potong rambut. "Saat itu sudah dikunci setir. Aku masuk motong rambut pelanggan lama," ujar Panca saat dihubungi via HP, Selasa (5/10). Selesai memangkas rambut sekitar pukul 15.00, dan keluar sudah mendapati motornya raib digondol maling. Panca kaget dan korban berusaha mencari motornya dengan bertanya ke tetangga sekitar. Apesnya, warga tidak ada yang tahu persis saat kejadian. Menurut Panca, sebelum hilang ada warga yang melihat dua orang mencurigakan mengendarai motor matic, sepertinya sedang mengincar motor korban. "Sebelum kejadian ada orang naik motor bolak-balik di depan," ungkap Panca. Panca menambahkan, di TKP tidak ada circuit closed television (CCTV), sehingga tidak bisa melihat pelaku saat beraksi mencuri motor yang sehari-hari dipakai sarana transportasi kerja. "Kerugian motor saja. Saya sudah melapor polisi," sebutnya. Terpisah, Kanitreskrim Polsek Sawahan Iptu M Shokib saat dikonfirmasi kejadian itu, mengaku masih mengecek ke petugas SPKT ada laporan atau tidak. "Saya cek dulu, nanti kalau ada akan kami tindaklanjuti," kata Shokib, kemarin. (rio)
Kategori :