Gelombang Ketiga, 250 PKL dan Warung Digelontor Bantuan BTPKLW

Kamis 30-09-2021,14:56 WIB
Reporter : Aziz Manna Memorandum
Editor : Aziz Manna Memorandum

Probolinggo, Memorandum.co.id - Polres Probolinggo Kota kembali menggelontor Bantuan Tunai untuk Pedagang Kaki Lima dan pemilik Warung (BTPKLW), Kamis (30/9/2021). Penyaluran bantuan ini dilakukan di Graha Sanitya Satyawada, Gedung Serbaguna Polres Probolinggo Kota, dengan tetap mempedomani protokol kesehatan. Selain itu, masyarakat penerima bantuan tunai juga diwajibkan untuk melakukan scaning QR Code Peduli Lindungi untuk memastikan masyarakat yang hadir dalam kondisi baik dan sudah suntik vaksin. Acara ini dihadiri langsung Wakapolres Probolinggo Kota Kompol Mohammad Khoiril didampingi Kasat Binmas AKP Retno Utami, Kabag Logistik AKP Dwi Sucahyo, Kasi Propam IPDA Rudi, beserta Kasiu Aiptu Andika. Penyerahan bantuan langsung diberikan kepada PKL dan pemilik warung penerima bantuan tunai. Wakapolres Kompol Mohammad Khoiril menjelaskan untuk Polres Probolinggo Kota mendapat jatah paket yang harus disalurkan sebanyak 3.500 paket, penyaluran bantuan BTPKLW ini dilakukan pergelombang. "Untuk tahap pertama disalurkan 50 paket, tahap kedua 150 paket dan tahap ketiga 250 paket. Penerima BTPKLW gelombang tiga ini berasal dari Kelurahan Sukabumi, Kecamatan Mayangan Kota Probolinggo," ujar Kompol Mohammad Khoiril. Lebih jauh, Mohammad Khoiril mengatakan, penerima bantuan tunai ini telah melalui pendataan oleh Bhabinkamtibmas bersama Babinsa dan instansi terkait lainnya. “Bagi masyarakat yang bekerja sebagai pedagang kaki lima maupun pemilik warung yang sebelumnya sudah mendapat bantuan selain BTPKLW, maka yang bersangkutan tidak akan mendapat bantuan ini,” tegas Wakapolres. Orang nomor dua di Polres Probolinggo Kota ini juga berpesan kepada para penerima Bantuan tunai ini agar benar-benar dimanfaatkan dengan baik di masa pandemi ini. Bahkan mengajaknya untuk selalu sehat karena menjadi penting. “Kami berharap bantuan ini dapat dipergunakan secara baik, efektif dan produktif untuk menunjang perekonomian. Semua harus sehat dengan suntik vaksin untuk kekebalan immunitas," ucap Mohammad Khoiril. Meski demikian, Mohammad Khoiril juga berpesan agar para PKL dan pemilik warung juga disiplin dalam menggunakan masker. Apalagi kondisinya yang masih pandemi Covid-19 sehingga diminta ikut serta berperan dalam menekan penyebaran. ”Pemerintah juga sedang mengusahakan percepatan vaksinasi. Kalau memang belum divaksin, mohon segera ikut vaksinasi. Target pemerintah dalam vaksin adalah 70 persen,"pintanya. Diketahui, Bhabinkamtibmas di lapangan bertugas membantu kesulitan warganya jika ada kesulitan dalam proses pencairan bantuan. Seperti kesulitan input data dan aplikasi. Penyaluran bantuan akan terus dilakukan sampai target 3.500 penerima tercapai.(mhd)

Tags :
Kategori :

Terkait