Alap-alap Gasak Helm Karyawan ID express Terekam CCTV

Selasa 21-09-2021,20:59 WIB
Reporter : Ferry Ardi Setiawan
Editor : Ferry Ardi Setiawan

Surabaya, memorandum.co.id - Dua alap-alap helm menyatroni kantor ekspedisi ID express, di Jalan  Dukuh Kupang 216 B. Diaksinya itu, dua pelaku terekam closed circuit television (CCTV), menggasak helm milik Boma (24), warga Jalan Simo Pomahan. "Helm merek INK yang dicuri milik Boma, karyawan bagian staf administrasi," kata Hakim (27), karyawan ID Express bagian kurir, Selasa (21/9/2021). Hakim mengungkapkan, kesialan yang dialami temannya itu pada Senin (20/9/2021) malam. Ketika itu, Boma baru saja mengantarkan paket ke pelanggan. Kemudian dia langsung memarkir motornya di samping motor milik karyawan yang lainnya. Setelah itu, di tinggal masuk ke dalam kantor untuk membuat laporan sekaligus sortir barang yang akan dikirim untuk besok. Lima belas menit kemudian, datang dua pelaku boncengan mengendarai motor matic. Salah seorang pelaku turun dari motor, sedangkan satunya lagi menunggu di atas motor.  "Salah satu pelaku memakai jaket shoppe food," ungkap Hakim. Pelaku lalu berjalan mendekati motor milik Boma dan mengambil helm korban yang diletakkan di kaca spion. Setelah berhasil langsung kabur. "Kedua pelaku kabur ke arah Jalan Mayjen Sungkono," beber dia. Sedangkan korban baru menyadari ketika helmnya raib saat hendak pulang sekitar pukul 20.00. Awalnya, korban awalnya mengira helmnya dipinjam temannya sesama kurir dan menunggu di kantor kurang lebih 15 menit. Tapi saat bertanya ke teman-temannya ternyata tidak ada yang tahu. Kemudian, kata Hakim, korban berinisiatif melihat CCTV yang terpasang di kantor.  Dan akhirnya di ketahui helm seharga Rp 300 ribu miliknya dicuri maling berjumlah dua orang. "Kejadian pencurian helm kehilangan helm baru kali pertama di kantor ini," jelas Hakim. Namun pernah motor karyawan ID express akan dicuri maling. Bahkan, pelaku sudah berhasil merusak kunci stir dan siap dibawa kabur. Tapi aksi pelaku berhasil tepergok karyawan dan kabur, sehingga motornya berhasil diselamatkan. "Korban tidak melapor ke polsek karena kerugiannya kecil dan sudah mengikhlaskannya," pungkas Hakim. Terpisah, Kanitreskrim Polsek Dukuh Pakis Ipda Aman Hasta saat dikonfirmasi via HP mengaku belum ada terkait kejadian tersebut. "Tidak ada laporan di polsek," jelas Aman. (rio/fer)

Tags :
Kategori :

Terkait