Kapolres Jauhari Apresiasi Dapur Umum Warga Triwung Lor

Kamis 09-09-2021,15:35 WIB
Reporter : Aziz Manna Memorandum
Editor : Aziz Manna Memorandum

Probolinggo, Memorandum.co.id - Kapolres Probolinggo Kota AKBP Raden Muhammad Jauhari datangi dapur umum warga yang diinisiasi oleh Pengasuh Pondok Pesantren Roudlotul Muttaqien, Gus Tajul guna mensupport warga Kelurahan Triwung Lor Kecamatan Kademangan Kota Probolinggo, Kamis (9/9/2021). Didampingi Wakapolres Kompol Mohammad Khoiril, pejabat utama Polres Probolinggo Kota dan Kapolsek Kadamangan Kompol Soemardjo, selain mendatangi dapur umum, juga memberikan bantuan sembako untuk kebutuhan makanan siap saji yang dibagikan setiap hari untuk warga terdampak Covid-19, serta memberi dukungan warga suntik vaksin. "Kami mengapresiasi langkah yang diambil warga di wilayah ini, dan memberikan bantuan sembako untuk kebutuhan dapur umum. Kegiatan ini positif terlebih lagi saat Pandemi belum berakhir," ujar Kapolres AKBP RM Jauhari. Bantuan ini, kata Jauhari, sebagai supporting Polres Probolinggo Kota kepada warga Triwung Lor yang mempunyai semangat berbagi kepada masyarakat di tengah pandemi Covid-19. Sehingga masyarakat sangat terbantu dengan adanya bantuan makanan siap saji yang di distribusikan setiap harinya. “Saya lihat, bantuan ini sangat membantu masyarakat yang saat ini masih tetap di rumah selama PPKM Mikro di Kota Probolinggo. Mudah-mudahan ini bisa menjadi semangat warga lain untuk bisa saling berbagi di tengah pandemi Covid-19,” tandas Kapolres. Mantan Kapolsek Metro Tanah Abang ini, juga menjelaskan soal isolasi terpadu bagi warga yang positif Covid-19, karena pengalamannya isolasi mandiri penanganannya tidak maksimal. Apalagi usia lanjut sangat riskan ketika masuk ke rumah sakit sudah sekarat sehingga tempat isoter lebih mampu menangani. "Alhamdulillah, isoter sudah disiapkan. Jangan percaya isu hoax dan memecah belah informasi yang tidak jelas. Covid-19 bukan aib dan bukan yang ditakuti, serta diasingkan oleh warga," ucap Jauhari. Begitu juga, Jauhari meminta warga harus jujur menyampaikan dan wajib memberi dukungan melalui perangkat kelurahan dan kecamatan. "Inisiatif ini menjadi sangat luar biasa karena terlihat antusias warga yang mengikuti vakisinasi. Dapur umum oleh warga untuk warga sebagai bentuk budaya gotong royong yang memperkuat persatuan dan kesatuan anak bangsa. Mudah-mudahan ikhtiar ini menjadi ladang ibadah untuk menyehatkan anak bangsa ditengah pandemi Covid-19," tutur Kapolres. Sementara Koordinator Dapur Umum, Mahrus mengatakan kegiatan ini sudah berlangsung sejak 1 Agustus 2021. Setiap harinya 800 hingga 1000 bungkus nasi yang dibagikan kepada warga sekitar. "Untuk kebutuhan masak ini juga merupakan hasil dari donasi yang dikumpulkan dan yang diberikan masyarakat sekitar. Kita memang berdiri mandiri sejak awal. Karena ingin meringankan beban masyarakat dan pemerintah di masa covid," terangnya.(mhd/yud)

Tags :
Kategori :

Terkait