Probolinggo, Memorandum.co.id - Usai memimpin apel pagi, Kapolres Probolinggo Kota AKBP Raden Muhammad Jauhari secara mendadak melakukan pemeriksaan kedisiplinan terhadap personel, Selasa (7/9/2021). Pemeriksaan ini dilakukan untuk menjaga kedisiplinan personel. Mulai dari sikap tampang hingga kelengkapan surat-surat seperti SIM, KTA, dan STNK. “Sudah menjadi kewajiban sebagai anggota Polri, kedisiplinan menjadi dasar dan tolak ukur. Bagaimana tidak sebelum mendisiplinkan masyarakat tentunya harus menjadi contoh bagi masyarakat,” ujar AKBP RM Jauhari. Pemeriksaan kedisiplinan, kata Jauhari, dilakukan secara mendadak. Tujuannya untuk mengetahui apakah personel selalu siap dan menanamkan kedisiplinan tersebut setiap harinya, terutama dalam bertugas. "Gaktiblin dalam bentuk pemeriksaan kelengkapan administrasi perorangan, penggunaan seragam dinas, sikap tampang dan senjata api," tandas Kapolres. Alumnus Akpol 2001 ini, mengatakan Gaktiblin dilakukan untuk menjaga disiplin masing masing personil dan meminimalisir terjadinya pelanggaran sehingga diperlukan pengawasan disiplin secara internal, mengingat polisi adalah panutan bagi masyarakat. "Tujuannya untuk mendisiplinkan anggota Polri khususnya di jajaran Polres Probolinggo Kota, serta menimalisir pelanggaran yang dapat menurunkan citra dan martabat institusi Polri di mata masyarakat,” tegas Jauhari. Lebih jauh, Jauhari meminta seluruh anggota agar dipertahankan dan benar benar menjadi kewajiban, di masa Pandemi Covid-19 sebagai garda terdepan dalam mendisiplinkan protokol kesehatan bagi masyarakat. “Tidak menutup kemungkinan kita bisa tertular Covid-19. Maka dari itu pencegahan dan perlindungan harus dilakukan dengan protokol kesehatan, agar diterapkan kepada keluarga dan juga masyarakat,” pinta Kapolres.(mhd).
Kategori :