Lumajang, memorandum.co.id - Koramil dan Polsek Yosowilangun melaksanakan pengawalan penjemputan pekerja migran Indonesia (PMI) yang bekerja di Malaysia, Sabtu (28/8/2021).
Sebelumnya, dua warga yang berasal dari Desa Kebonsari, Kecamatan Yosowilangun telah menjalani karantina di Stadion Semeru Lumajang yang mana sebelumnya keduanya telah menjalani karantina di asrama haji Sukolilo Surabaya.
Setelah menjalani tes PCR dan dinyatakan negatif, keduanya diperbolehkan untuk pulang ke kabupaten asal yaitu Lumajang.
"Sebelumnya kedua PMI ini telah melaksanakan karantina di asrama haji Sukolilo," ujar Babinsa Kebonsari Ramil 0821/ 11, Sertu Sriyono.
Setelah tiba di Stadion Semeru, PMI asal Yosowilangun ini langsung dibawa ke rumahnya di Desa Kebonsari, Kecamatan Yosowilangun.
"Mereka harus melaksanakan isolasi mandiri selama 3 hari terhitung mulai tanggal 26 sampai 29 Agustus 2021," terang Sertu Sriyono.
Pemantauan ketat terhadap para Pekerja Migran Indonesia tersebut sebagai protokol yang wajib untuk diikuti. Karena hal itu sebagai upaya pencegahan penyebaran covid 19.Dimulai dari menjalani swab PCR di dan di karantina di Asrama Haji Sukolilo jika dinyatakan negatif dan kondisi sehat para PMI tersebut diperbolehkan untuk kembali ke kabupaten asal.
"Kami akan memantau para pekerja migran yang tiba dirumahnya agar tetap mematuhi protokol kesehatan," pungkasnya. (*/Ani)