Gubernur Jatim Minta Forkopimda Proaktif Pantau Stok Oksigen

Senin 26-07-2021,17:45 WIB
Reporter : Ferry Ardi Setiawan
Editor : Ferry Ardi Setiawan

Malang, memorandum.co.id - Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengharapkan seluruh jajaran Forkopimda Malang Raya untuk proaktif melakukan pemantauan terhadap ketersediaan oksigen. Itu disampaikan saat peresmian pengisian oksigen gratis bagi warga yang sedang melakukan isolasi mandiri (isoman) dan rumah sakit, di kantor Bakorwil Malang, Senin (26/7/2021). Hadir dalam kegiatan ini kepala daerah Malang Raya, Bupati Malang HM Sanusi, Wali Kota Malang Drs H Sutiaji dan Wali Kota Batu Hj Dewanti Rumpoko. Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menyampaikan ketersediaan oksigen merupakan sebuah kebutuhan. “Kebutuhan oksigen dan ketersediaan armada rumah sakit ini terbatas maka forkopimda harus proaktif,” katanya. Ketersedian armada yang ada di rumah sakit saat ini terbatas dan proses pengisian pengiriman dan penjemputan oleh pihak ketiga terkadang mengalami hambatan. Sementara untuk oksigen sudah sangat dibutuhkan sehingga perlu berperan forkopimda membantu melakukan distribusi kebutuhan oksigen dengan menggunakan armada yang dimiliki forkopimda masing-masing. Untuk itu, kepala daerah di Malang Raya agar selalu berkoordinasi dengan pihak rumkit karena terbatasnya armada yang dimiliki rumkit agar kebutuhan masyarakat dapat terlayani dengan baik. “Saya minta bupati dan wali kota ikut mengkoordinasikan dengan rumah sakit, jadi jangan menunggu oksigen habis baru mengkomunikasikan,” harap Khofifah. Mantan Mensos ini mengungkapkan pada masa pandemi Covid-19 ini harus sama-sama proaktif untuk mencapai terbebasnya pandemi Covid-19 di wilayah Jatim secara umum dan khususnya di Malang Raya. Maka semua harus saling mendukung dan bekerjasama secara menyeluruh. Tempat pengisian ulang oksigen di Bakorwil III Malang ini kapasitasnya 20 ton. Ini layanan gratis selama 24 jam diperuntukkan bagi warga Malang Raya yang melakukan isoman. (kid/ari/fer)

Tags :
Kategori :

Terkait