PPKM Darurat, AKBP Pandia Bersama Mahasiswa Bagikan Bansos ke Ojol

Bojonegoro, memorandum.co.id - Dampak pemberlakuan PPKM Darurat telah banyak dirasakan para pedagang kaki lima (PKL), warung makan/minum dan ojek online di wilayah Kabupaten Bojonegoro. Berkurangnya mobilitas warga serta pembatasan jam operasional kegiatan semua usaha membuat mereka terpaksa harus rela kehilangan penghasilan. Guna meringankan beban para pelaku usaha kecil dan ojek online yang ikut terdampak pemberlakuan PPKM Darurat, Kapolres Bojonegoro, AKBP EG Pandia bersama Mahasiswa PC PMII Kabupaten Bojonegoro membagikan bantuan sosial (Bansos) berupa paket sembako kepada para pelaku usaha kecil dan ojek online di kawasan Taman Bengawan Solo (TBS) Kecamatan Kota Bojonegoro, Jum’at (23/7/2021). “Kami berharap, melalui bantuan sosial tersebut dapat meringankan beban para pelaku usaha kecil dan ojek online yang terdampak pemberlakuan PPKM Darurat. Dengan situasi saat ini diperlukan Agunge Sikap Tulung Tinulung (ASTUTI) kepada sesama untuk berbagi,” ujar Kapolres. Di sela kegiatan, Kapolres juga memberikan imbauan untuk tetap mematuhi protokol kesehatan seperti menjaga jarak, selalu memakai masker saat beraktivitas, dan bekerja sama membantu Pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di wilayah Kabupaten Bojonegoro. (top/har)