Surabaya, memorandum.co.id - Unit Reskrim Polsek Pakal belum mendapatkan petunjuk untuk mengungkap kasus curanmor yang terekam closed circuit television (CCTV), di Jalan Dukuh Babat Jerawat VIII, Pakal, Senin (12/7/2021) sekitar pukul 03.20. Hal ini diungkapkan Kanitreskrim Polsek Pakal Ipda Purwanto, Rabu (21/7/2021). Dia mengungkapkan kesulitan mengidentifikasi kedua pelaku karena jangkauan CCTV terlalu jauh, sehingga wajahnya tidak terlihat jelas. Pihaknya sudah mengecek bukti rekaman CCTV, aksi kedua pelaku saat mencuri motor mengendarai motor matic, berjalan kaki ke rumah korban, tapi pelat nopolnya juga tidak terlalu jelas. "Jadi kami merasa kesulitan mengidentifikasi wajah kedua pelaku, rekaman CCTV tidak jelas," ungkap Purwanto. Meski begitu, pihaknya tetap melakukan penyelidikan untuk mengetahui siapa kedua pelaku. Mantan Kanitreskrim Polsek Bubutan ini menduga pemain lama jika melihat mereka saat mencuri motor. Seperti yang diberitakan sebelumnya, dua bandit motor mengobok-obok wilayah hukum Polsek Pakal. Diaksinya itu, mereka berhasil menggasak motor Honda Beat Nopol L 6474 IJ, milik Ronald Sinaga (35), warga setempat. Atas kejadian ini, korban kemudian melapor ke Polsek Pakal. Aksi pencurian kedua pelaku juga CCTV. "Dari rekaman CCTV pelaku masih muda, wajahnya kurang jelas, saya tidak kenal," ungkap Ronald, Selasa (20/7/2021). (rio/fer)
Polisi Kesulitan Identifikasi Pelaku Curanmor di Dukuh Babat Jerawat
Rabu 21-07-2021,19:19 WIB
Editor : Ferry Ardi Setiawan
Kategori :