Pasutri Setahun Gagal Penetrasi (3)
Jumat 09-07-2021,10:10 WIB
Reporter : Agus Supriyadi
Editor : Agus Supriyadi
Ada Yang Nyungsep hingga 15 Tahun
Penjelasan dr Ana memberikan titik terang. Yono lantas memberitahukannya ke Yani. Dokter Ana juga minta Yono mengajak istri pada konsultasi mendatang.
Kisah Yono dan Yani yang tidak bisa penetrasi sekitar setahun adalah kasus yang biasa ditangani dr Ana. Dia malah pernah menangani kasus yang lebih parah: suami-istri yang 14 tahun gagal melakukan penetrasi.
"Ada yang datang sebulan setelah menikah, ada yang setahun, dua tahun, bahkan yang paling lama yang baru datang setelah 14 tahun menghadapi kasus ini. La iya kok betah lho 14 tahun tidak pernah merasakan kenikmatan itu,” kelakar dr Ana. Yono tersenyum.
Diakui Yono, sebenarnya dia dan Yani pernah mengonsultasikan masalah ini dengan dokter teman Yani. Dulu. Sudah lama. Pada bulan-bulan pertama mereka keduanya menikah. Tapi, tidak ada hasilnya.
Waktu itu dokter tadi menyebut tidak ada masalah berarti pada kasus Yono vs Yani. Dikatakan keduanya hanya terlalu tegang saat mengawali pertarungan. “Kalian harus rileks saat memulai dan melakukannya,” kata sang dokter.
Yono mengaku tidak mungkin bisa rileks, wong sejauh itu dia tidak pernah sama sekali berhubungan intim. Dengan siapa pun. Onani saja dia haramkan. Dia hanya bisa membayangkan, membayangkan, dan membayangkan tanpa ada “campur tangan”. Apalagi campur yang lain.
Demikian juga pengakuan yang didengar Yono dari Yani. Bahwa gadis itu benar-benar vrigid-gid-gid-gid saat menikah. Perawan-wan-wan-wan. Gres ewes-ewes.
Karena gagal meski sudah konsultasi dengan dokter itulah yang menyebabkan Yani trauma berkonsultasi dengan dokter lain. Siapa pun. Boso Suroboyone, Yani wis gak ngandel barek dokter.
“Kami sudah berusaha sesantai-santainya saat hendak memulai, tapi tidak pernah bisa santai beneran. Hati pasti deg-degan. Sekujur tubuh masih seperti gringgingen total,” aku Yono.
Pulang dari rumah sakit, penjelasan dr Ana tadi disampaikan ke Yani. Bahwa masih ada harapan dan belum terlambat. Syaratnya, mereka harus bersedia menjalani prosedur yang akan disarankan dokter.
“Insyaa Allah berhasil. Dokternya pernah menangani kasus seperti kita. Mereka bahkan sudah 15 tahun gagal penetrasi. Bayangkan, 15 tahun selalu nyungsep dan keseleo. Kita masih mending hanya setahun. Mau ya Yan?” rayu Yono.
Yono melihat setitik binar kecil kegembiraan di mata istrinya. Ada, meski tidak terlalu terang. Agak redup. Yang penting ada. Walau begitu, Yani tidak serta merta mengiyakan ajakan Yono untuk menemui dr Ana. “Dia minta waktu 1-2 minggu. Untuk memompa semangat dan kekuatan agar tak ada lagi keraguan,” kata Yono. (jos, bersambung)
Tags :
Kategori :