Dibantu 1.000 Nakes, Pemkot Geber 50 Ribu Vaksinasi Per Hari di Gelora 10 November

Selasa 06-07-2021,19:49 WIB
Reporter : Syaifuddin
Editor : Syaifuddin

Surabaya, memorandum.co.id - Memerangi Covid-19, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus berupaya membentengi warganya dengan vaksin. Terbaru, pemkot menggelar vaksinasi massal di Gelora 10 Nopember (G10N), Selasa (6/7/2021). Vaksinasi massal ini menarget 50 ribu orang per hari sebagai upaya percepatan. Dalam pelaksanaannya, pemkot menyiapkan 500 tenaga kesehatan (nakes) sebagai vaksinator plus 500 petugas screening. "Hari ini totalnya ada 1000 nakes. 500 hanya untuk menyuntik vaksin. Kemudian ada 500 petugas screening. Sehingga dalam satu gelombang, kami melakukan penyuntikan 500 orang," kata Wali Kota Eri Cahyadi. Untuk mencegah kerumunan, vaksinasi massal di G10N dilaksanakan secara bergelombang. Gelombang pertama di mulai pukul 07.30 - 09.30 WIB. Gelombang kedua berlangsung pada pukul 09.30 - 12.00 WIB dan seterusnya. "Pelaksanaan mulai pukul 07.30 WIB, sampai satu jam itu sudah 3.500 (orang)," ujar cak Eri. Vaksinasi di G10N ini terbilang cepat. Menurutnya, hal ini tentu karena adanya dukungan dari Forkopimda dan para relawan di Surabaya. "Kecepatan ini bisa dilakukan karena dukungan dari Forkopimda dan relawan yang jumlahnya sudah 2 ribu orang. Sehingga percepatan bisa kita lakukan," jelasnya. Pihaknya pun menargetkan, antara bulan September - Oktober 2021, seluruh warga Surabaya sudah menerima 2 kali vaksin. Sementara hingga hari ini, sebanyak 596 ribu warga Kota Pahlawan yang telah menerima 2 kali vaksin. "Vaksin pertama (warga surabaya) sebanyak 930 ribu (sasaran). Untuk yang belum vaksin, sekitar 1,1 juta. Sehingga kalau bisa (per hari di G10N) 50 ribu, maka dalam 20 hari yang belum vaksin bisa kita sentuh semuanya," paparnya. Bahkan rencananya, ke depan vaksinasi massal akan dibagi di beberapa lokasi. Yakni Korem 084/Bhaskara Jaya, Polres Tanjung Perak, Polrestabes Surabaya, Kejari Tanjung Perak, Kejari Surabaya, Arhanud Surabaya dan Lantamal V Surabaya. "Nanti akan kita bagi yang penting tidak ada kerumunan. Sehingga per wilayah (vaksinasi) bisa dilakukan. Tiap hari ini kita fokuskan dulu di sini (G10N) sambil melakukan evaluasi," bebernya. "Kami dan Forkopimda selalu berjuang habis-habisan bagaimana vaksin ini bisa kita lakukan semaksimal mungkin. Apapun kita lakukan untuk warga Surabaya, karena ini tujuan pemkot dan Forkopimda ada di Kota Surabaya," imbuh cak Eri. (mg3)

Tags :
Kategori :

Terkait