Surabaya, memorandum.co.id - Malam hari pertama pelaksanaan PPKM darurat, Forkopimda Jatim melihat meninjau situasi di lapangan terhadap kegiatan sosial masyarakat, Sabtu (3/7) malam. Kegiatan itu dipimpin langsung oleh Wakapolda Jatim Brigjenpol Slamet Hadi Supraptoyo. Tujuan pertama, Brigjenpol Slamet bersama unsur Forkopimda, meninjau pos pengendali PPKM Polrestabes Surabaya. Hal tersebut untuk memastikan kesiapan petugas. Selain itu, guna mengetahui kendala yang dialami petugas di lapangan. "Untuk mendukung program PPKM Darurat tersebut, Polda Jatim saat ini melakukan Ops Aman Nusa II yang melibatkan 20.000 personil, dengan menetapkan check point antar provinsi sejumlah 8 pos check point," kata Slamet, Sabtu (4/7). Slamet menyebut, tujuh titik itu berada di pintu masuk perbatasan Jawa Tengah, satu titik perbatasan Bali, serta antar Rayon atau Kabupaten dengan jumlah total 86 Pos Cek Point. ada juga titik tambahan sebanyak 25 Pos di pintu keluar tol. "Dengan diberlakukan giat PPKM darurat sekaligus Ops Aman Nusa II mulai tanggal 3 Juli 2021 hingga tanggal 20 Juli 2021, diharapkan upaya penanganan Covid-19 di Indonesia, khususnya di Jatim bisa berjalan dengan baik atau optimal," pungkas dia.(fdn)
Kategori :