Wali Kota Sutiaji Himbau Gunakan Medsos dengan Bijak

Malang, Memorandum.co.id - Mencegah terjadinya hoaks diharapkan semua eleman masyarakat meningkatkan peran serta menangkal maraknya informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan. Salah satu caranya adalah dengan menggunakan media sosial secara benar. Wali Kota Malang Drs H Sutiaji mengingatkan pentingnya bermedsos dengan benar ini saat membuka ‘Bimtek Penguatan Kapasitas RT RW Kelurahan Blimbing Tahun 2021 di aula Kantor Kelurahan/ Kecamatan Blimbing, Kamis (24/6/2021). Dengan tegas, Wali Kota Malang ini mengajak untuk memanfaatkan media sosial dengan cara yang tepat agar tidak berdampak negatif. “Ayo gunakan media sosial untuk sarana kebaikan,” katanya. Menurutnya, informasi yang ada di medsos harus ditelaah dengan baik dan selektif ketika akan menyebarkan. “Saya pesankan, jaman sekarang banyak orang yang tidak senang, jangan gampang share barang yang belum pasti,” ingatnya. Menjaga kerukunan di lingkungan adalah hal penting, ini dapat terwujud apabila masyarakat dalam lingkungan tersebut saling menjaga keguyuban dan kebersamaan. Sehingga dapat terjaga situsi kondusif di lingkungan RT maupun RW. “RT namanya Rukun Tetangga bagaimana tetangga RT bisa rukun guyup. RW lebih naik lagi bagaimana satu lingkungan RW bisa rukun. LPMK BKM membuat kerukunan yang lebih luas lagi satu kelurahannya,” urai Sam Sutiaji. Peran serta RT dan RW dalam mendorong percepatan pembangunan di kelurahan sangat penting. RT dan RW adalah lembaga kemasyarakatan yang berhubungan langsung dengan masyarakat kelurahan. RT dan RW ini me nurutnya dapat menjadi humas pemerintah yang memiliki fungsi sebagai penyampai kebijakan pemerintah pada tingkat kelurahan, daerah maupun nasional. Juga sebagai penerima aspirasi pertama masyarakat. Lembaga ini pula yang lebih memahami kondisi riil di lapangan sehingga memiliki pemahaman lebih terhadap permasalahan dan konflik yang terjadi di masyarakat. Di masa pandemi Covid-19 ini Wali Kota menyampaikan pentingnya penguatan literasi Covid-19 pada masyarakat agar meningkat kesadaran protokol kesehatan (prokes). “Ayo jogo, jaga diri, jaga keluarga, jaga negara. Karena Indonesia ini milik kita semua bukan milik siapa-siapa,” pintanya. Bersamaan, diberikan bantuan pada masyarakat berupa bantuan meja kursi lipat, alat peraga Paud, masker, thermogun dan penerima bantuan BPNTD di wilayah Kelurahan/ Kecamatan Blimbing. (ari/gus)