Surabaya, memorandum.co.id - Satpol PP Kota Surabaya menyita 98 identitas warga yang menghindari penyekatan di Suramadu. Dari puluhan identitas warga, hingga hari ini belum diambil. Diduga warga tersebut kabur saat akan dilakukan swab test antigen. "Mulai hari Senin, Selasa, Rabu, itu ada sekitar 98 KTP, SIM dan STNK," ujar Kasatpol PP Kota Surabaya Eddy Christijanto, Kamis (10/6/2021). Tambah Eddy, pihaknya sudah mengirimkan surat ke dispendukcapil untuk dilakukan pemblokiran. "Artinya, apabila mengajukan pergantian KTP, dengan alasan hilang, tidak dilayani Sebab KTP-nya di satpol PP. Mereka bisa ambil di satpol PP dengan menunjukkan hasil swab negatif," ujar Eddy. Untuk yang luar kota seperti Bangkalan, Sampang, hingga Jember, pihaknya koordinasi dengan berkirim surat ke masing-masing daerah. "Sehingga, dengan nama-nama tersebut ketika mengajukan pergantian dokumen KTP dengan alasan hilang, supaya tidak dilayani," jelasnya. Disinggung apakah mereka kabur, Eddy menambahkan bahwa ketika dipanggil di meja pendaftaran mereka tidak ada. "Mereka diminta ke meja pendaftaran dan memarkirkan motor di tempat yang sudah ditentukan. Ketika dipanggil, mereka tidak ada. Kami menduga mereka menghindari itu dan naik kendaraan lain," pungkas Eddy. (fer)
Hindari Swab di Penyekatan Suramadu, 98 Warga Kabur
Kamis 10-06-2021,13:11 WIB
Editor : Aziz Manna Memorandum
Kategori :