Antisipasi Lonjakan Covid-19 Pascalebaran, Kecamatan Jambangan Perketat Pengawasan Warga

Surabaya, Memorandum.co.id - Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi mengimbau Lurah maupun Camat untuk terus mengawasi warganya yang balik dari luar kota sebagai antisipasi lonjakan kasus Covid-19 pascalibur lebaran. Lurah dan Camat diminta untuk terus menjaga wilayahnya dengan berbagai macam cara sebaik mungkin. Kecamatan Jambangan melakukan pendataan warga yang mudik maupun yang pulang dari luar kota. Arahan kepada Lurah, RW, dan RT terus dikomunikasikan lewat Grup pesan Whatsapp. “Seperti arahan dari Pak Walikota kemarin, kami bagi tugas ke teman-teman Kecamatan dan Kelurahan agar mereka langsung merekap data warga yang mudik maupun yang baru pulang dari mudik luar kota melalui masing-masing RT setempat,” ucap Annita Hapsari Oktorina Sesoria, Camat Jambangan, Rabu (19/5). Pemudik yang pulang dari luar kota wajib menunjukkan hasil tes swab dari daerah asal dan akan diwajibkan untuk isolasi mandiri selama 5 hari. “Yang pulang dari luar kota harus menunjukkan hasil tes swab dari daerah yang dihampiri, apabila tidak bisa menunjukkan hasil tes swab akan diwajibkan untuk melakukan tes swab di Puskesmas,” tegas Annita. Annita juga mengaku terus menjalin komunikasi dengan RT, RW, dan juga Kampung Tangguh. Tentunya juga melibatkan Polsek, Koramil, dan Puskesmas. “Sejak pandemi kami ada grup Whatsapp Micyn (Mini Tracing), jadi setiap 1 Kelurahan memiliki grup Micyn, total ada 4 grup Micyn di Kecamatan Jambangan. Grup tersebut berisi teman-teman Kecamatan, Kelurahan, Polsek, Koramil, dan Puskesmas sesuai lokasi tugasnya, jadi lebih mudah dalam penyampaian informasi,” ucap Annita. (Mg4)