Lumajang, memorandum.co.id - Bulan Ramadan tidak menyurutkan semangat Paguyuban Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Kabupaten Lumajang untuk bersosialisasi dan berkarya. PPDI Kabupaten Lumajang menyelenggarakan pertemuan rutin tiap bulan bertempat di Balai Desa Bades, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang, Sabtu (1/5/2021). Dalam kesempatan itu, tidak hanya diselenggarakan pertemuan rutin seperti biasa, tetapi juga dilaksanakan pelatihan keterampilan daur ulang sampah dan string art yang bernilai seni dengan pemateri oleh Saiful Sabetz dari rumah Kreatif Art kepada para penyandang disabilitas dan relawan. Ketua PPDI Lumajang Ali Muslimin dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, baik anggota PPDI maupun relawan pendamping yang telah menyukseskan pertemuan hari ini. "Terima kasih kepada semua pihak sehingga pertemuan kali ini berjalan dengan lancar dan sukses, tentunya dengan tetap memberlakukan protokol kesehatan. Pertemuan ini merupakan sarana silaturahmi dan mengasah kreatifitas," katanya. Saiful Sabetz, pemateri mengucapkan terima kasih atas kesempatan berbagi ilmu dengan teman-teman disabilitas, harapannya ilmu yang dibagikan bisa menjadi bekal keterampilan bagi disabilitas. "Semoga ilmu yang saya bagikan bisa bermanfaat dan menjadi bekal keterampilan bagi teman-teman disabilitas. Ke depannya saya masih akan mendampingi PPDI dengan memberikan ilmu yang saya miliki," ujarnya. Sementara itu, Ratnaningsih, relawan pendamping yang berinisiatif mengadakan pelatihan bagi PPDI berharap, kegiatan ini dapat memberi manfaat, terlebih kelak bisa ditekuni dan dikembangkan sehingga dapat bernilai ekonomi. "Ini kali pertama dilaksanakannya pelatihan kepada teman-teman disabilitas, harapan saya kegiatan seperti ini bisa menjadi rutinitas sehingga teman-teman disabilitas dapat berkegiatan yang positif guna melatih kemandirian. Nanti ke depannya tetap akan ada pembinaan karena kita tiap bulan juga ada pertemuan anjangsana," pungkasnya. (ani/fer)
Kategori :