Kediri, memorandum.co.id - Lebaran Idul Fitri 1442 tinggal beberapa hari lagi, para Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang tersebar di sejumlah negara mulai berdatangan, termasuk di Kabupaten Kediri. Di Kabupaten Kediri sudah kedatangan 13 PMI dua negara yaitu Brunei Darussalam dan Malaysia. Dengan rincian Brunei Darussalam 9 orang dan 4 orang dari Malaysia. Dr. Ahmad Khotib, Ketua Gugus Tugas Penangan Covid19 Kabupaten Kediri, mengatakan, bahwa, saat ini ada 13 migran warga Kabupaten Kediri yang baru pulang dari luar negeri dalam pantauan tim gugus tugas percepatan covid19. "Satgas sudah memantau karantina mandirinya dan akan melakukan swab ulang sebelum selesai masa karantinanya," ujar dr.Ahmad Khotib, Rabu (28/4/2021). Hal senada juga sampaikan Kapolres Kediri AKBP Lukman Cahyono, bahwa penanganan warga Kabupaten Kediri yang baru pulang dari luar negri (LN) sudah dalam pengawasan ketat pihak gugus tugas. "Mereka semua di Propinsi sudah menjalani swab pcr, yang positif lagsung di isolasi di wisma haji sementara yang negatif bisa ke daerah masing masing tapi wajib isolasi 5 hari dan setelah itu di swab pcr lagi," ungkap Kapolres Kediri. Dari sumber yang berhasi dihimpun bahwa ke 13 orang tersebut tersebar di 8 Kecamatan yang ada di Kabupaten Kediri yaitu, Kec Kras, Kec Ringinrejo, Kec Kandat, Kec Mojo, Kec Badas, Kec Gurah, Kec Ngadiluwih dan Kec Ngancar. (Mis)
Kategori :