Malang, Memorandum.co.id - Sidang lanjutan gugatan sengketa UD Sardo Swalayan di Pengadilan Negeri Malang, Selasa (06/04/2021), sampai pada, saksi pihak penggugat memberikan kesaksian. Arif, selaku saksi yang dihadirkan penggugat menerangkan, bahwa dirinya kenal dengan penggugat, saat makelaran tanah. "Dalam keterangannya tadi, saksi mengenal penggugat saat makelaran tanah di tahun 2012. Saat itu mereka (saksi dan penggugat) mengurus ijin HO toko Sardo. Itu saja yang dia tahu," kuasa hukum penggugat, Ramli usai persidangan. Disinggung apa hubunganya dengan toko Adika, Ramli menerangkan tidak tahu. "Tidak ada hubunganya. Dia (saksi) ikut mengurus ijin toko Sardo," lanjutnya. Sementara itu, kuasa hukum tergugat, Helly SH menerangkan bahwa saksi tidak mengetahui apa terkait gugatan tersebut. Bahkan, tidak mengenal Imron (turut tergugat I) serta Tatik (tergugat). "Kalau dengan pak Choiri (penggugat) kenal saat makelaran. Menurut saya, saksi tidak ada hubungan dan korelasinya dalam perkara ini. Karena permasalahan ini adalah tentang Adika. Sementara saksi menjawab tidak tahu," terangnya. Ditambahkanya, sidang akan dilanjutkan kembali pekan depan dengan menghadirkan saksi dari tergugat. "Sidang selanjutnya, adalah keterangan dari pihak tergugat," tambah Helly. Sebelumnya, penggugat Drs H. Choiri MS (65), warga Perum Kraton Harmoni, Desa Bendungan, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan mengajukan gugatan Perbuatan Melawan Hukum (PMH) Untuk tergugatnya, Tatik Suwartiatun (57), warga Griya Shanta, Kelurahan Mojolangu, Kecamatan Lowokwaru Kota Malang, yang juga mantan istri penggugat. Turut tergugat I, Imron Rosyadi (60), warga PBI, Kelurahan Polowijen, Kecamatan Blimbing Kota Malang, Sedangkan turut tergugat II, Fanani warga Jl D Paniai Kelurahan Madyopuro, Kecamatan Kedungkandang. Menurut kuasa penggugat, materi gugatan adalah Perbuatan Melawan Hukum (PMH). Di dalam materi gugatan, penggugat bersama turut tergugat I dan turut tergugat II, adalah pemilik hak secara bersama atas aset bangunan gedung UD Sardo swalayan. Berdiri di atas bidang – bidang tanah, merupakan satu kesatuan. Dibuktikan dengan beberapa tanda bukti sertifikat. Tergugat semasa perkawinannya dengan turut tergugat I, selama menjadi istri, tergugat telah diberikan kepercayaan untuk membantu keuangan perusahaan UD Sardo. Akan tetapi, selama menjalankan kepercayaan, terindikasi memanfaatkan kedudukan dan fasilitas. Sehingga diduga mengambil.uang perusahaan hingga membangun gedung / sebuah Toko Adika, atas nama tergugat sendiri. (edr).
Sengketa Sardo Masih Terus Berlanjut
Rabu 07-04-2021,06:44 WIB
Reporter : Agus Supriyadi
Editor : Agus Supriyadi
Tags :
Kategori :
Terkait
Terpopuler
Senin 23-12-2024,18:51 WIB
Pengendara Mercy Tabrak Lari, 1 Pesepeda Kritis, 1 Pemotor Meregang Nyawa, 1 Mobil Tercebur Sungai
Senin 23-12-2024,09:47 WIB
Hari Ini Gus Muhdlor Jalani Sidang Putusan
Senin 23-12-2024,11:58 WIB
9 Polisi Bunuh Diri Sepanjang 2024, IPW Dorong Polri Bentuk Program Kesehatan Mental
Senin 23-12-2024,21:19 WIB
Tabrak Lari di Kenjeran, Pengemudi Mercy Hitam Akui Dalam Pengaruh Alkohol
Senin 23-12-2024,21:53 WIB
Sebabkan 1 Pesepeda Kritis dan 1 Pemotor Meregang Nyawa, Pengemudi Mercy Hitam Sebut Siap Dihukum
Terkini
Senin 23-12-2024,22:36 WIB
Pengurus PWRI Kabupaten Lumajang Masa Bakti 2024-2029 Resmi Dilantik
Senin 23-12-2024,22:29 WIB
Polsek Mulyorejo Gelar Rakor Amankan Nataru, Antisipasi Kemacetan dan Kerawanan
Senin 23-12-2024,22:23 WIB
Bapenda Tulungagung Apreasiasi Capaian PBB-P2 Tahun 2024 yang Sesuai Target
Senin 23-12-2024,22:16 WIB
Sidang Perkara Adik Bunuh Kakak Kandung: Diprovokasi, Cekik Korban Hingga Tewas
Senin 23-12-2024,22:06 WIB