Nganjuk, memorandum.co.id - Menindaklanjuti akibat bencana tanah longsor di Desa Selopuro, Kecamatan Ngetos, Nganjuk, maka Kodim 0810/Nganjuk bertindak cepat dengan menyiapkan lokasi pengungsian bagi para korban tanah longsor. Dalam hal ini SD Negeri Ngetos dipilih menjadi tempat pengungsian bagi para korban tanah longsor, karena lokasinya yang mudah dijangkau dan layak untuk ditempati. Dandim 0810/Nganjuk Letkol Inf Georgius Luky Ariesta pada kesempatan tersebut terlihat turun tangan langsung dalam menyiapkan tempat pengungsian bagi para korban tanah longsor, Senin (15/2/2021). Dengan penuh semangat, Dandim Nganjuk terlihat ikut mengangkat matras yang akan digunakan sebagai tempat tidur bagi pengungsi tanah longsor. Dandim Nganjuk mengatakan, kecepatan dalam bertindak sangat diperlukan dalam situasi seperti saat ini. "Kami bekerja sama dengan instansi lainnya bahu membahu dalam menyiapkan lokasi pengungsian bagi para korban bencana tanah longsor kali ini," ungkap Dandim. Tanah longsor di desa Selopuro terjadi pada Minggu (14/2/2021) malam karena intensitas curah hujan yang tinggi di daerah tersebut. (*/alv/ack/fer)
Kategori :