Polres Lumajang Ajak Potmas SKD Tangkal Radikalisme

Senin 28-12-2020,20:23 WIB
Reporter : Ferry Ardi Setiawan
Editor : Ferry Ardi Setiawan

Lumajang, memorandum.co.id - Polres Lumajang melaksanakan kegiatan FGD (Focus Group Discussion) dengan tema bersama POTMAS SKD ( Potensi Masyarakat Satgas Keamanan Desa) dalam rangka tangkal radikalisme untuk menjaga harkamtibmas yang kondusif di Kabupaten Lumajang, Senin (28/12/2020). Acara yang berlangsung di Warung Apung Pondok Asri Lumajang dihadiri Kasubbag Binops Bagops AKP Nur Andi S, Kasatbinmas AKP Totok S, Kemenag DR HM Mudhofar SAg MSi, Bakesbangpol Joko Sambung SPd MM, dan perwakilan anggota Satgas Keamanan Desa se-Kabupaten Lumajang. Dalam kesempatan tersebut, AKP Totok mewakili Kapolres Lumajang AKBP Deddy Fourry Millewa mengatakan, bahwa radikalisme itu menginginkan suatu perubahan dengan memaksakan kehendak tanpa melihat rambu-rambu yang sudah ditetapkan. Untuk itu diperlukan sikap yang bijaksana dalam menerima segala informasi informasi yang belum jelas kebenaranya sehingga tidak mudah terprovokasi. "Masyarakat harus lebih jeli dan berhati hati serta waspada jika ada ajakan ajakan yg mengatasnamakan agama yang menginginkan perubahan perubahan (harus tabayyun)" tambahnya Pencegahan tumbuhnya radikalisme seharusnya bisa ditangkal dalam lingkup keluarga. Karena keluarga merupakan lingkungan pertama dan utama di mana anak berinteraksi sebagai lembaga pendidikan yang tertua, artinya di sinilah dimulai suatu proses pendidikan. Sehingga keluarga mempunyai peran penting dalam menangkal tumbuhnya paham radikalisme pada anak anak. “Hal ini dikarenakan dalam keluarga khususnya orang tua sangat berperan dalam pembentukan kepribadian yang baik untuk anaknya. Merekalah orang yang pertama yang memberikan nilai-nilai dan norma yang baik serta dasar bagi pergaulan hidup yang benar sebelum terjun ke masyarakat,” pungkasnya. (ani/fer)

Tags :
Kategori :

Terkait