Lamongan, Memorandum.co.id - Bupati Lamongan Fadeli bersama Kapolres, Dandim 0812, Kajari dan Ketua PN Lamongan memimpin apel pergeseran pasukan personel pengaman TPS (Tempat Pemungutan Suara) dalam rangka pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Lamongan, Selasa (8/12) di Stadion Surajaya. Apel ini dilakukan guna mengecek kesiapan personel dan kelengkapan sarana-prasarana dalam pelaksanaan tugas pengamanan di TPS.
Pengecekan dilakukan dengan tujuan agar semua yang direncanakan dan dipersiapkan dalam tugas pengamanan TPS dapat berjalan dengan optimal. Hal tersebut disampaikan Bupati Lamongan saat memimpin apel, dengan harapan agar pelaksanaan pemungutan suara tanggal 9 Desember ini dapat berjalan dengan aman, lancar, demokratis, dan sehat.
Dalam rangka mewujudkan kondusifitas bersama, menurut Fadeli diperlukan sinergi. “Sinergitas polisional yang proaktif dengan pemerintah daerah, TNI, instansi terkait, dan masyarakat lainnya sangat diperlukan untuk mewujudkan kondusifitas. Dukungan dari seluruh elemen masyarakat juga untuk mensukseskan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Lamongan tahun 2020,” ucapnya.
Bupati Fadeli juga mengungkapkan bahwa Polres Lamongan beserta jajarannya dan instansi terkait akan melaksanakan pengamanan tempat pemungutan suara sejak H-1 sampai dengan H+1. Adapun personel yang dilibatkan terdiri dari 669 personel Polres dan jajarannya, 60 personel BKO Satbrimob Polda Jatim, 100 personel BKO dari Polres Bojonegoro dan Polres Jombang, 526 personel Kodim 0812 Lamongan, 100 personel siaga, serta 6.142 personel linmas untuk pengamanan 3.071 TPS di Lamongan.
Bupati menambahkan, keadaan Pilkada tahun 2020 yang berada dalam masa pandemi dan kondisi rawan bencana hidrometeorologi merupakan motivasi dan tantangan tersendiri. Ia mengajak pelaksana tugas untuk tingkatkan kewaspadaan dan tetap patuhi protokol kesehatan, sehingga tetap dapat memberikan rasa aman pada penyelenggara, pengawas, peserta, dan pemilih. Selain itu, juga mampu menjamin masyarakat dalam menggunakan hak pilihnya dengan jernih sesuai dengan hati nurani tanpa intimidasi dari pihak manapun.
“Kami, pemerintah daerah bersama TNI-Polri dan seluruh potensi masyarakat siap mengamankan pemungutan suara Pemilihan Bupati dan wakil Bupati tahun 2020. Selamat bertugas!” tukasnya. (*/gus)