Bagi orang muslim, Ramadan merupakan bulan yang mulia. Tidak heran seluruh umat muslim berlomba untuk khusuk beribadah dan berbagi kepada masyarakat umum. Hal itu juga yang dirasakan Kapolrestabes Surabaya Kombespol Sandi Nugroho. Menurut Sandi, puasa sejatinya tidak hanya sekadar menahan rasa haus dan lapar mulai terbitnya fajar hingga terbenamnya Matahari. Di sisi lain, puasa diharapkan mampu meningkatkan kualitas diri, secara individu maupun sosial. Artinya, selain mendekatkan diri kepada Allah, puasa juga diharapkan mampu meningkatkan kepedulian terhadap sesama. “Puasa itu menahan. Tidak hanya menahan dari hal yang membatalkan atau yang merusak kebaikan dalam puasa itu. Puasa harusnya menahan kita agar tak mudah menyakiti, menipu atau dengki terhadap sesama. Terlebih harus perbanyak berbagi kepada sesama,” kata dia. Dipaparkan Sandi, puasa merupakan salah satu ikhtiar manusia untuk dekat dengan penciptanya. Intensitas kedekatan itu akan melahirkan kesadaran baru dalam diri kita sebagai manusia. Kesadaran yang sudah tertata baik nantinya akan mampu dicerminkan dalam kehidupan sehari-hari. “Sehingga kehidupan sosial, saling menghormati, rasa ingin terus berbagi akan terus muncul. Dari sanalah moment kebersamaan akan tercipta,” lanjut dia. Lulusan terbaik Akpol tahun 1995 ini (Adimakayasa, red) mengungkapkan, beda pilihan dalam pemilu menjadikan bangsa sedikit banyak menimbulkan sedikit gesekan dan ketegangan, khususnya sesama muslim. Mungkin puasa di tahun ini menjadikan momentum agar gesekan-gesekan itu bisa diredam, hingga akhirnya semua kembali berjabat tangan. “Tentunya tak hanya umat muslim saja, tetapi sebagai manusia yang hidup berbangsa dan bernegara. Tidak berpikir egoistic dan menghormati hak orang lain,” papar Sandi. Sandi menambahkan, nuansa kebersamaan dan kekompakan umat muslim saat di bulan puasa memang kental. Bisa dilihat saat sahur, berbuka dan tadarus Alquran yang tak pernah sepi dari musala dan masjid-masjid. “ Tinggal hal itu diterapkan dalam keseharian saja. Jika bersama maka semua akan damai,” imbuh kapolrestabes. Sebagai pejabat baru di Surabaya, Sandi mengatakan kebersamaan merupakan salah satu modal untuk menjaga Kota Surabaya. Kebersamaan antara masyarakat, pemerintah dan aparat penegak hukum diharapkan mampu menjaga kota Surabaya agar tetap aman dan nyaman untuk warganya. “Semoga rasa kebersamaan di bulan Ramadan tahun ini bisa diaplikasikan setiap hari. Mudah-mudahan kita semua tetap dalam lindungan-Nya dan masih diberikan kesempatan untuk menjalankan puasa tahun depan," kata Sandi. (fdn/nov)
Kategori :