Surabaya, Memorandum.co.id - Beralasan butuh biaya hidup, Maulana Sades Panjaitan (52), warga Jalan Bulaksari V nekat membobol warung di Jalan Kebalen Wetan VIII. Sialnya, perbuatan pria paruh baya ini tepergok Erfan Efendi (66). Tak hanya ditangkap, pelaku juga dilaporkan ke Mapolsek Pabean Cantikan. Selain mengamankan kakek tersebut, petugas juga menyita barang bukti sebuah tabung gas LPG, sebuah gembok rusak, dan sebuah palu. Informasi yang dihimpun, Maulana melancarkan aksinya dengan mendatangi warung milik korban di siang bolong. Waktu itu, pelaku mengira warung sedang tutup dan tidak ada yang menjaga. Kemudian dia masuk dengan cara merusak gembok warung menggunakan palu. Setelah berhasil, tersangka masuk ke dalam dan mencuri LPG. Bersamaan dengan itu, korban datang ke warung. Mengetahui warungnya dibobol langsung berteriak maling dan menangkapnya. "Tersangka dipergoki korban sendiri dan diteriaki maling dan menangkapnya. Lalu melapor ke Polsek," ungkap Kanitreskrim Polsek Pabean Cantikan, AKP Endri Subandrio, Selasa (6/10/2020). Selanjutnya, Maulana dan barang bukti digiring petugas ke Mapolsek Pabean Cantikan guna proses penyidikan. Di hadapan petugas, Maulana mengaku baru kali ini membobol warung dan aksinya ketahuan. "Saya tidak punya uang. Jika berhasil, LPG saya jual dan hasilnya untuk makan," tutur Maulana kepada penyidik.(rio)
Kategori :