Surabaya, Memorandum.co.id - Sial menimpa NH (46), warga Jalan Kemayoran Baru Gang Buntu. Aksinya mencuri motor milik salah satu warga Bendul Merisi digagalkan. Beruntung, warga yang memergoki aksi tersangka tidak main hakim sendiri. Mereka memilih menunggu anggota Polsek Wonocolo mendatangi lokasi. Selanjutnya, tersaangka berikut barang bukti satu set kunci letter T yang digunakan sebagai sarana dibawa ke Mapolsek Wonocolo untuk proses pemeriksaan. "Ya benar, Mas. Masih proses pemeriksaan dan pengembangan," kata Kapolsek Wonocolo, Kompol Masdawati Saragih, Senin (28/9/2020) siang. Informasi dihimpun, kejadian bermula saat korban baru saja tiba di rumahnya sekitar pukul 18.00 WIB. Setelah memarkir motor di teras, korban masuk ke rumah. Tidak lupa, korban juga mengunci setang motor miliknya itu. Tidak lama berselang, korban berniat istirahat di kamar. Sekitar pukul 18.40 WIB, korban mendengar suara gaduh di teras rumah. Karena penasaran, korban lalu keluar kamar menuju tempat sepeda motor parkir. Korban kaget saat tersangka berupaya mencuri motornya. "Sudah dibuka dan berhasil mendorong keluar teras," lanjut Masdawati. Mendapati tersangka membawa kabur motornya, sontak korban meneriaki tersangka maling. Mendengar teriakan korban, warga sekitar berusaha mengamankan tersangka tidak jauh dari rumah korban. "Anggota yang sedang patroli kring serse dibantu warga mengamankan tersangka," pungkas dia. Di hadapan penyidik, tersangka mengaku baru sekali melakukan aksi tersebut. Rencananya, jika berhasil mencuri dia akan menjual dan menggunakan uang itu untuk kebutuhan sehari-hari. "Buat makan sehari-hari," aku NH.(fdn)
Kategori :