Madiun, Memorandum.co.id - Sebanyak 511 orang calon Bintara PK TNI AD TA 2020 berkumpul di Makorem 081/DSJ untuk dicek kesiapan dan kelengkapan administrasinya, serta diberikan arahan, Senin (31/8/2020). Pasipers 081/DSJ, Mayor Inf Misirin dalam arahannya memberikan berbagai motivasi dan semangat guna mengikuti proses seleksi nantinya. "Masuk menjadi Prajurit TNI itu tidaklah mudah, maka harus kuatkan niat dan tekad. Tanamkan dalam diri kalian, sekali melangkah harus berhasil dan jangan ada kata coba-coba," tuturnya. Untuk itu ia mengimbau agar mereka dapat menyiapkan diri masing-masing dengan baik, mulai dari fisik atau jasmani, kesehatan, psikotes hingga akedemik. Lebih lanjut Pasipers menegaskan, jika mendaftar atau masuk menjadi Prajurit TNI itu tidak dipungut biaya sekecil apapun atau gratis. Untuk itu, ia ingin agar mereka tidak terpengaruh adanya calo yang menawarkan kemudahan atau dapat menjamin masuk menjadi Prajurit TNI. "Jangan coba-coba, sebab jika ketahuan, maka akan memberikan dampak kerugian pada diri kalian sendiri, karena dapat dicoret atau dinyatakan telah gugur seleksi," imbuhnya. Selanjutnya, Pasipers juga mengimbau untuk terus berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan meminta doa restu kepada orang tua agar nantinya dipermudah dan diberikan hasil yang terbaik dalam mengikuti proses seleksi. Selain diberikan arahan dan dicek kesiapan administrasinya, pada kesempatan itu juga diputarkan film dokumenter tentang pasukan elit TNI AD Kopassus. Dikonfirmasi kepada Mayor Inf Misirin, pemutaran film itu bertujuan untuk memberikan gambaran menjadi Prajurit TNI dan menggugah semangat mereka untuk memberikan yang terbaik dalam mengikuti seleksi Bintara PK TNI AD TA 2020. (alv*)
Kategori :