Mojokerto, memorandum.co.id - Akibat pecah ban, Daihatsu Gran Max AE 8749 SH yang disopiri Lutfi Jekisro Satria (32), asal Desa Beton, Kecamatan Siman, Ponorogo, kecelakaan di KM 729+500/A tol Surabaya-Mojokerto (Sumo), Jumat (24/7). "Diduga akibat ban belakang kanan pecah atau tekanan angin ban di bawah normal," jelas Kasat PJR Polda Jatim, Kompol Dwi Sumrahadi Rakhmanto. Informasinya, semula Gran Max dengan penumpang Dwi Febri Puji Ginarti (27), asal Tenggarong, Desa Beton, Kecamata Siman, Ponorogo, dan Tiara (2,5), asal Desa Beton, Kecamatan Siman, Kabupaten Ponorogo, melaju dari arah Ponorogo menuju Sidoarjo dengan kecepatan diperkirakan 80 km/jam. Setibanya di di KM 729+ 500/A, kendaraan mengalami pecah ban belakang sebelah kanan dan kendaraan oleng ke kiri lalu menabrak guadrail. (fer)
Pecah Ban, Gran Max Tabrak Guardrail Tol Sumo
Jumat 24-07-2020,13:22 WIB
Reporter : Aziz Manna Memorandum
Editor : Aziz Manna Memorandum
Tags :
Kategori :
Terkait
Terpopuler
Kamis 02-01-2025,07:23 WIB
Polsek Purwosari Polres Bojonegoro Beri Imbauan Bahaya Judi Online
Kamis 02-01-2025,13:20 WIB
Pemkot Surabaya Utang Rp5 Triliun untuk Proyek Strategis, FPKB: Jangan Sampai Jadi Beban di Kemudian Hari
Kamis 02-01-2025,06:00 WIB
Diduga Tipu Calon Jamaah Haji, Bos Biro Umrah dan Haji di Madiun Ditahan
Kamis 02-01-2025,06:37 WIB
KPU Ngawi Pastikan Pelantikan Bupati Terpilih Digelar 10 Februari 2025
Terkini
Kamis 02-01-2025,23:38 WIB
29 Sapi di Kabupaten Madiun Suspek PMK, 2 Mati
Kamis 02-01-2025,23:33 WIB
Setahun, 116 Orang Meninggal Akibat Kecelakaan Lalu Lintas di Kabupaten Madiun
Kamis 02-01-2025,23:27 WIB
10.000 Vaksin PMK di Ngawi Kedaluwarsa
Kamis 02-01-2025,23:21 WIB
Komisi II DPRD Ngawi Dukung Anggaran Pengadaan Vaksin PMK Sapi
Kamis 02-01-2025,23:14 WIB