Pasuruan, Memorandum.co.id - Naas menimpa pasutri Sucipto (65) dan Satuha (45), warga Dusun Klompang, Desa Tanggulangin, Kecamatan Kejayan, Kabupaten Pasuruan yang harus rela kehilangan anak semata wayangnya.
Anak dari pasangan Sucipto dan Satuha bernama Raisa (4) biasa dipanggil Rara ini ditemukan warga setempat dalam keadan tubuh korban terendam air di aliran sungai.
Informasi yang dihimpun Memorandum.co.id, Kapolsek Kejayan Polres Pasuruan AKP Sugeng Prayitno mengatakan, kejadian tersebut terjadi pada Selasa (7/7/2020) sekitar jam 16.30 WIB.
" Awalnya pada pukul 10.00 WIB korban bermain dengan anak seusianya sampai jam 14.00 WIB siang tak kunjung kembali. Akhirnya keluarga korban dan semua warga mencari korban. Sekitar jam 16.30 WIB, ada salah satu warga bernama Bu Mani (60) yang melihat sosok anak terlentang di aliran sungai. Bu Mani kemudian melaporkan ke Pak Carik (Sekertaris Desa)," ucap Sugeng.
Setelah mendapatkan laporan dari perangkat desa setempat, pihaknya mendatangi tempat kejadian perkara untuk mengevakuasi korban.
" Saat ini korban kami bawa ke RSUD Bhayangkara Porong untuk dilakukan visum luar dan dalam jasad korban, di tempat kejadian petugas juga menemukan perhiasan milik korban," jelasnya.
"Kasus ini kami limpahkan ke Reskrim Polres Pasuruan, untuk saat ini petugas kepolisian masih meminta keterangan saksi - saksi dan menunggu hasil visum dari RS D Bhayangkara Porong, apakah ini ada unsur pembunuhan atau tidak," tambahnya.(*/rul/gus)
Tags :
Kategori :