Dalam sambutannya, Wali Kota Vinanda mengatakan, Pencak Dor merupakan warisan budaya asli Kediri yang perlu terus dilestarikan.
BACA JUGA:Bangun Kepercayaan Publik, Polres Kediri Kota Gencarkan Program Polantas Menyapa
“Pencak Dor bukan sekadar pertarungan bebas, tapi juga simbol semangat, sportivitas, dan warisan luhur para ulama, khususnya Gus Maksum,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Panitia, Khadiyat Suwono menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pihak, terutama TNI–Polri, yang telah bekerja keras menjaga keamanan hingga acara dapat berjalan sukses tanpa gangguan.
BACA JUGA:Kasat Binmas Polres Kediri Kota Ajak Pelajar KKRI Jadi Agen Kamtibmas
Selain pertandingan Pencak Dor kategori amatir dan profesional, kegiatan juga dimeriahkan dengan penampilan seni Pecut Samandiman, doa bersama oleh Gus Bidin, serta pesta kembang api.
Di area sekitar lapangan juga disediakan bazar UMKM untuk masyarakat setempat.
BACA JUGA:Dirtahti Polda Jatim Luncurkan Aplikasi Inovatif di Polres Kediri Kota
Dengan pengamanan yang optimal, kegiatan Gebyar Pelestarian Budaya Seni Bela Diri Pencak Dor berlangsung kondusif, aman, dan tertib hingga akhir acara. (nug/fai)