MALANG, MEMORANDUM.CO.ID – Kapal Motor Nelayan Albakor 01 dengan empat awaknya diduga mengalami kecelakaan laut sejak Rabu 10 September 2025 malam saat mencari ikan di Perairan Samudra Hindia Selatan dan hingga kini masih hilang kontak, Kamis 2 Oktober 2025.
KMN Albakor 01 diduga mengalami kecelakaan laut karena telah melebihi waktu kebiasaan melaut.
BACA JUGA:Berlayar dari Bawean ke Lamongan, KLM Ayta CK2 Dilaporkan Hilang Kontak di Laut
Mini Kidi--
“Dugaan alami kecelakaan laut karena biasanya mereka melaut hanya 7 sampai 14 hari namun hingga dilaporkan masih juga belum kembali,” terang Kasatpolairud Polres Malang, AKP Yoyok Supandi.
Diduganya KMN mengalami kecelakaan laut karena sempat ditemukan jerigen warna biru tempat menyimpan BBM.
Kebiasaan mereka dalam melaut paling lama 14 hari, namun hingga saat ini tidak nampak di dermaga.
BACA JUGA:Hilang Kontaknya KRI Nanggala-402, Serda Mes Guntur Minta Didoakan lewat Video Call
Dengan hilang kontaknya KMN Albakor 01 secara otomatis dilaporkan pada Satpolairud Polres Malang.
“Dengan adanya laporan dugaan terjadinya kecelakaan laut, saat terus berupaya melakukan pencarian dan mendirikan posko,” kata Yoyok.
KMN Albakor 01 berangkat dari dermaga Sendangbiru pada Rabu (10/9) sekitar pukul 13.00 WIB.
BACA JUGA:ABK KMN Farhan Ramadhan 02 Meninggal Dunia saat Melaut, Dievakuasi di Sendangbiru
Kapal tersebut untuk mencari ikan dengan cara memancing di rumpon yang jaraknya sekitar 30 mil.
Saat dalam perjalanan KMN Albakor ketemu dengan KMN Gangsar Jaya yang dinakhodai Sugito sekitar pukul 19.00 WIB.
Pertemuan tersebut merupakan pertemuan terakhir yang dialami KMN Albakor 01. Keberadaan KMN tersebut masih belum diketahui hingga 23 hari.