Kapolres Malang Bersama Dandim Kunjungi Ponpes Tangguh Shirotul Fuqoha

Rabu 10-06-2020,16:36 WIB
Reporter : Aziz Manna Memorandum
Editor : Aziz Manna Memorandum

Malang, Memorandum.co.id - Memasuki masa new normal, Kapolres Malang AKBP Hendri Umar bersama Dandim 0818 Kab Malang - Batu Letkol Inf Tommy Anderson melakukan kunjungan ke pondok pesantren tangguh Shiratul Fuqoha di Desa Sepanjang, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang, Rabu (10/6). Kapolres Malang dan Dandim mengapresiasi pada pengasuh dan pengurus ponpes serta para santri yang telah mematuhi protokol kesehatan ketika berada di pesantren. Di area ponpes juga tersedia perangkat protokol kesehatan dan prosedur pemenuhan protokol tersebut. Para pengurus ponpes melakukan prosedur pemeriksaan suhu tubuh pada santri dan juga pendataan sehingga dapat dilakukan cegah dini terhadap penyebaran Covid-19 sehingga di lingkungan pesantren tetap terjaga keamanan dan kenyamanannya. Kapolres menyampaikan, kunjungannya ke ponpes tangguh Shiratul Fuqaha ini untuk memastikan pelaksanaan protokol kesehatan di lingkungan ponpes. "Protokol kesehatan telah dilakukan sesuai ketentuan yang ada," kata Kapolres Malang di sela kunjungan. Bersamaan, Kapolres Malang dan dandim 0818 Kab Malang - Batu juga mengimbau agar para santri tetap mematuhi dan mendisiplinkan diri pada protokol kesehatan secara berkelanjutan agar terjaga lingkungan yang sehat. Selain itu, juga menerapkan pola hidup yang bersih dan sehat. Sebelumnya, Kapolres Malang telah menyampaikan protokol untuk santri yang kembali ke ponpes dan selama berada di lingkungan ponpes. Diharapkan, para santri rajin dan disiplin mencuci tangan, mengenakan masker, menjaga jarak dan menjaga ketahanan kondisi tubuh sehingga memiliki imun yang baik. Sementara itu, Kasubbag Humas Polres Malang, Iptu Bagus Wijanarko mengatakan, kegiatan yang dilakukan Kapolres Malang dan Dandim Kab Malang - Batu ini bagian dari pencegahan penyebaran Covid-19 di lingkungan ponpes. "Diharapkan para santri dapat mematuhi protokol kesehatan yang telah disosialisasikan," tuturnya. (*/ari)

Tags :
Kategori :

Terkait