SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Kasus dugaan penipuan Wedding Organizer (WO) yang dilaporkan Reyka Rusmala (24), dengan nomor laporan LP/B/811/VIII/SPKT/Polrestabes Surabaya/Polda Jawa Timur, masih dalam tahap penyelidikan.
Kasi Humas Polrestabes Surabaya AKP AKP Rina Shanty Dewi Nainggolan, laporan yang dibuat korban pada Sabtu 2 Agustus 2025 lalu itu, saat ini ditangani oleh Polsek Tenggilis Mejoyo, sesuai dengan alamat terlapor Asrina.
BACA JUGA:Kasus Penipuan Wedding Organizer, 13 Vendor Juga Jadi Korban
Mini Kidi--
"Dilimpahkan ke Tenggilis. Masih penyelidikan," ujarnya ketika dikonfirmasi lewat pesan singkat, Rabu 13 Agustus 2025.
Sebagai informasi, sebanyak 45 pasangan calon pengantin jadi korban penipuan wedding organizer (WO) yang dilakukan terduga pelaku Asrina, pemilik akun Instagram @asrinaaa_mua asal Tenggilis Mejoyo.
BACA JUGA:Bos Wedding Organizer Asal Gresik Bawa Kabur Uang untuk Bayar Pinjol
Total komulatif kerugian para korban mencapai kurang-lebih Rp 500 juta. Selain 45 calon pengantin, sebanyak 13 vendor juga turut jadi korban. Mereka mengalami kerugian sekitar Rp 130 juta.
Kabar terakhir yang para korban dapat, terduga pelaku sedang berada di Palembang. Asrina bersama Masruri, suaminya diduga kabur menghindari penagihan yang dilakukan kliennya.