NGAWI, MEMORANDUM.CO.ID - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Ngawi mendorong percepatan peningkatan sarana dan prasarana (sarpras) pemadam kebakaran (Damkar) Ngawi.
Desakan ini muncul menyusul insiden kebakaran besar di pabrik sepatu PT Dwi Prima Sentosa, Jalan Raya Ngawi-Caruban, Desa Karangtengah Prandon, Kecamatan Ngawi. Ini menunjukkan kurang optimalnya kinerja damkar.
BACA JUGA:Pabrik Sepatu Terbakar, Kerugian Capai Rp 50 M
BACA JUGA:DPRD Ngawi Sahkan Tiga Raperda, Dorong Investasi dan Pembangunan Daerah
Ketua DPRD Ngawi, Yuwono Kartiko, menjelaskan bahwa kejadian kebakaran pabrik sepatu tersebut menjadi bahan evaluasi penting. "Pasca kasus kebakaran pabrik sepatu kemarin, tentunya menjadi bahan evaluasi terkait kendaraan mobil damkar yang kita miliki selama ini tidak bisa maksimal," ujar Yuwono.
Yuwono juga menekankan pentingnya perawatan rutin terhadap aset-aset damkar, khususnya kendaraan pemadam kebakaran. Tujuannya, agar selalu siap saat dibutuhkan.
Ia menyatakan bahwa DPRD akan mendukung penuh penganggaran untuk pengelolaan sarpras Damkar, mengingat banyaknya pabrik yang berdiri di Kabupaten Ngawi.
Mini Kidi--
DPRD akan segera berkoordinasi dengan dinas terkait dan meminta komisi yang membidangi untuk menggelar rapat dengar pendapat (RDP) guna membahas pemenuhan kebutuhan Damkar. "Yang jelas kita akan segera tindak lanjuti persoalan yang ada di damkar terutama menyangkut sarprasnya," pungkas Yuwono. (ris/dik)