Gelar RUPST, Bank Jatim Tebar Dividen Rp821 Miliar dan Angkat Winardi Legowo Sebagai Calon Direktur Utama

Jumat 23-05-2025,09:22 WIB
Reporter : Rahmad Hidayat
Editor : Fatkhul Aziz

SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) telah melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan Tahun Buku 2024. Acara tersebut dihelat di Ruang Bromo, Bank Jatim Kantor Pusat Surabaya, Kamis 22 Mei 2025. Hadir langsung dalam RUPS tersebut Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa yang mewakili Pemerintah Provinsi Jawa Timur sebagai pemegang saham pengendali beserta seluruh dewan komisaris serta direksi Bank Jatim.

BACA JUGA:Interupsi Paripurna PKB Desak Pansus Bank Jatim, Golkar Cukup Beri Rekomendasi


Mini Kidi--

Agenda RUPS Tahunan Tahun Buku 2024 terdiri dari:

1. Persetujuan Laporan Tahunan Perseroan Mengenai Keadaan dan Jalannya Perseroan Selama Tahun Buku 2024. Termasuk Laporan Pelaksanaan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris Selama Tahun Buku 2024 dan Pengesahan Laporan Keuangan Perseroan Tahun Buku 2024;

2. Penetapan Penggunaan Laba Bersih Perseroan Tahun Buku 2024. Termasuk Pemberian Bonus Bagi Pegawai Serta Tantiem dan Remunerasi Untuk Direksi Dan Dewan Komisaris;

3. Memberikan Kuasa Kepada Dewan Komisaris Untuk Menunjuk Kantor Akuntan Publik Dalam Mengaudit Laporan Keuangan Perseroan Tahun Buku 2025;

4. Perubahan Anggaran Dasar Perseroan;

5. Persetujuan Recovery Plan;

6. Perubahan Susunan Pengurus Perseroan.

BACA JUGA:Kinerja Terus Positif, Bank Jatim Raih Predikat Excellent dari The Asian Post

Khofifah menjelaskan, RUPS ini tidak sekedar forum pertanggungjawaban korporasi saja. Tetapi juga sebagai momen reflektif terhadap peran Bank Jatim dalam menggerakkan ekonomi daerah sekaligus dalam mendukung transformasi pembangunan di Jawa Timur. ”Jawa Timur saat ini berada di posisi sebagai center of gravity ekonomi Indonesia. Sebab, hampir 80 persen logistik Indonesia Timur disupply oleh Jawa Timur. Momentum ini menjadi bukti nyata sinergi yang baik antara pemangku kepentingan, termasuk perbankan daerah seperti Bank Jatim,” paparnya.

Khofifah menerangkan, dalam kurun waktu tahun 2024, pertumbuhan ekonomi Jawa Timur tetap positif dan stabil di tengah tantangan global. Data BPS tahun 2024 menunjukkan bahwa ekonomi Jawa Timur tumbuh 4,93 persen (semester to semester) dan pada triwulan I tahun 2025 ekonomi Jawa Timur tumbuh 5 persen (YoY) di atas rata-rata nasional. Capaian tersebut didorong oleh akselerasi investasi yang dimana realisasi investasi Jawa Timur menunjukkan tren yang sangat menggembirakan. ”Capaian realisasi investasi Jawa Timur dalam 6 tahun terakhir selalu mengalami peningkatan dan pada tahun 2024 realisasi investasi PMA serta PMDN Jawa Timur mencapai Rp 147,3 triliun atau meningkat 1,5 persen dari 2023. Secara nasional capaian ini berkontribusi 8,6 persen,” ujarnya.

BACA JUGA:Komisi C Panggil Hearing Bank Jatim dan Pansel

Berbagai catatan itu tentunya mencerminkan kepercayaan investor terhadap iklim usaha di Jawa Timur yang stabil dan semakin inklusif. Dukungan Bank Jatim dalam hal pembiayaan dan layanan perbankan yang adaptif sangat krusial dalam menjaga momentum ini. ”Seperti yang kita ketahui bersama, kami telah mendeklarasikan Jawa Timur sebagai gerbang baru nusantara. Tentu ini tidak sekedar jargon pembangunan. Tapi sekaligus sebagai arah strategis yang menempatkan Jawa Timur sebagai penghubung utama logistik industri maritim sekaligus transformasi digital di Indonesia Timur,” ungkap Khofifah.

Kategori :