Pemkab Gresik Hadirkan Ruang Rawat Inap di Puskesmas Sangkapura

Rabu 23-04-2025,14:14 WIB
Reporter : Achmad Willy Alva Reza
Editor : Fatkhul Aziz

GRESIK, MEMORANDUM.CO.ID - Puskesmas Sangkapura, Bawean kini punya 4 ruang rawat inap (ranap) baru. Fasilitas tersebut baru diresmikan oleh Wakil Bupati Gresik, dr. Asluchul Alif, Selasa 22 April 2025. 

Alif menjelaskan, hadirnya ruang ranap di Puskesmas Sangkapura itu bagian realisasi program 100 hari kerja yang digencarkannya. Pasien pun kini tak perlu lagi harus ke rumah sakit yang biayanya lebih tinggi. 

BACA JUGA:Perkuat Ekonomi Desa, Pemkab Gresik Siapkan Koperasi Merah Putih


Mini Kidi--

“Kami tidak ingin masyarakat Bawean mengalami kesulitan akses layanan kesehatan. BPJS harus dimaksimalkan, dan fasilitas ranap ini adalah salah satu jalannya,” tegas dr. Alif dalam sambutannya.

Apalagi, pasien ranap non-emergency kerap ditolak rumah sakit lantaran hanya diperuntukkan bagi kasus darurat. Oleh karenanya, proses akreditasi puskesmas mesti dipercepat, agar dapat segera melayani pasien BPJS.

“Kita butuh gerak cepat. Banyak pasien non-emergency datang ke rumah sakit dan ditolak karena RS diperuntukkan bagi kasus darurat dan spesialistik. Kalau Puskesmas memiliki ranap, pelayanan akan lebih efektif dan terdistribusi,” ujarnya.

BACA JUGA:Berikut Capaian Pemkab Gresik di Bawah Yani-Alif Jelang 100 Hari Pertama

Saat ini, tersedia 4 kamar ranap. Jumlah itu rencananya masih akan bertambah hingga akhir tahun. Alif memandang, jika ranap berjalan baik, pegawai puskesmas juga akan semakin sejahtera. 

Lebih lanjut, ia menegaskan pentingnya kolaborasi antara Puskesmas dan RSUD Umar Mas’ud yang juga berlokasi di Sangkapura.

“Komunikasi dan rujukan harus berjalan baik. Jika dokter spesialis di RS bisa mendukung puskesmas, masyarakat akan jauh lebih mudah mengakses layanan kesehatan yang dibutuhkan," tuturnya.

BACA JUGA:Dorong Optimalisasi DPKP, Pemkab Gresik Berencana Bangun Pos Baru

Memang, Pulau Bawean selama ini terbilang kurang mendapat perhatian khusus dalam pelayanan kesehatan. Sehingga, hadirnya fasilitas baru diharapkan bisa meningkatkan kesejahteraan kesehatan masyarakat. 

“Saya sangat titip pulau ini. Jangan sampai masyarakat Bawean merasa tidak terjamin kesehatannya. Ini amanah yang harus kami tunaikan,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Gresik, dr. Mukhibatul Khusnah mengatakan, terdapat 6 puskesmas ranap yang telah dibangun selama 100 hari kerja. Sangkapura salah satunya.  

Kategori :