Batu, memorandum.co.id - Warga RT 01 dan 02 /RW 12 Kelurahan Sisir, Kecamatan/ Kota Batu digegerkan adanya 25 PDP (pasien dalam lengawasan) yang melakukan isolasi mandiri di Villa Talitakum, Rabu (6/5). Sebab, 25 PDP tersebut diketahui melakukan isolasi tanpa izin pada pihak RT maupun RW. “Intinya mengenai isolasi ini belum ada izin RT dan RW. Setelah ditegor warga, saya langsung ke Pak Lurah Sisir, ia pun tidak mengetahui. Sekarang kita undang pihak kelurahan bagaimana solusi selanjutnya. Karena kita tidak tahu,” keluh Ketua RW 12 Bambang Gunadi. Dikatakan, seharusnya 25 PDP itu meminta izin terlebih dahulu karena jika ada permasalahan RT dan RW bisa menyampaikan ke warga setempat. Lebih jauh, isolasi mandiri tersebut diketahui sejak Senin (4/5), dan rencananya sampai Kamis (7/5). Diharapkan, dengan kejadian ini kedepannya bisa dijadikan bahan evaluasi agar ketika terjadi hal serupa maka ada izin terlebih dahulu agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan. Sementara itu Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko membeberkan adanya 25 PDP di Villa Talitakum tersebut memang benar terjadi. Hal ini dikarenakan Villa Talitakum merupakan salah satu shelter isolasi Kota Batu selain Gedung Bima Sakti di Kelurahan Songgokerto dan P4TK Desa Pendem. “25 PDP itu terdiri dari 15 tenaga kesehatan Rumah Sakit Karsa Husada, dan 9 Pegawai Puskesmas di Kota Batu serta 1 masyarakat umum,” terang wanita yang akrab disapa Bude tersebut. Dijelaskan, informasi yang didapatkan 25 PDP tersebut merupakan dampak dari interaksi langsung dengan pasien yang positif. “Sudah dilakukan swab test dan belum diketahui hasilnya karena reaktif menurut rapid test itu belum termasuk kategori positif terpapar Covid-19,” jelasnya. (arl/ari/tyo)
Kategori :