SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Dalam rangka memperingati Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2025, Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Jawa Timur (Jatim) berkolaborasi dengan Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Provinsi Jatim akan menggelar sarasehan bertajuk “Peran Media Siber Berdayakan UKM di Jatim”.
Rencana ini disampaikan oleh pengurus JMSI Jatim saat beraudiensi dengan Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jatim, Dr. Endy Alim Abdi Nusa, S.IP., M.M, pada hari Selasa, 6 Februari 2025.
Audiensi yang berlangsung di kantor Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jatim ini dihadiri oleh sejumlah pengurus JMSI Jatim dan pejabat dari Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jatim.
BACA JUGA:Pelantikan Pengurus JMSI Malang Raya, Wadah Media Siber untuk Kolaborasi dan Kemajuan
BACA JUGA:Raker dan FGD JMSI Jatim Bahas Kualitas Konten hingga Kesehatan Mental Pekerja Pers
Dalam pertemuan tersebut, kedua belah pihak membahas secara detail mengenai konsep dan tujuan dari sarasehan yang akan diselenggarakan.
Ketua JMSI Jatim Syaiful Anam menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud kepedulian JMSI terhadap perkembangan UKM di Jawa Timur. Menurutnya, media siber memiliki peran yang sangat penting dalam membantu UKM untuk berkembang dan naik kelas.
“Media siber dapat menjadi jembatan bagi UKM untuk memperkenalkan produk mereka, memperluas jangkauan pasar, dan meningkatkan daya saing,” ujarnya.
BACA JUGA:Pelantikan JMSI Sumenep, Ketua JMSI Jatim Ajak Media Aktif Kembangkan Daerah
BACA JUGA:Diskominfo Jatim Dukung Program Penguatan Peran Media Siber JMSI
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jatim menyambut baik inisiatif yang diusung oleh JMSI Jatim. Ia berharap sarasehan ini dapat menghasilkan solusi dan rekomendasi yang konkret untuk pemberdayaan UKM di Jawa Timur.
“Kami sangat mengapresiasi inisiatif dari JMSI Jatim. Kami berharap melalui kegiatan ini, kita dapat bersama-sama mencari solusi untuk meningkatkan daya saing UKM di Jawa Timur,” tuturnya.
Sarasehan “Peran Media Siber Berdayakan UKM di Jatim” rencananya akan diselenggarakan dalam bulan Februari 2025 ini. Acara ini akan dihadiri oleh berbagai pihak, antara lain pelaku UKM, perwakilan media siber, akademisi, dan pemerintah. (gus)