PASURUAN, MEMORANDUM.CO.ID - Kehebohan terjadi di ruas Tol Gempol-Pasuruan (Gempas) pada Rabu 9 Oktober 2024 malam. Sebuah pikap Suzuki Carry N 8508 NK tiba-tiba terbakar hebat di kilometer 784 jalur A, sekitar pukul 18.30 WIB.
BACA JUGA:Pikap Muat Sepeda Listrik Terbakar di Tol Gempas
Informasi yang dihimpun, insiden ini bermula ketika pikap yang dikemudikan Ansori (50), warga Desa Sumberpoh, Maron, Probolinggo ini sedang dalam perjalanan dari Sidoarjo menuju Probolinggo. Tanpa diduga, asap tebal mengepul dari bagian bawah jok mobil.
Mengetahui hal tersebut, Ansori menepikan kendaraan di bahu jalan dan berusaha memeriksa sumber asap. Namun, belum sempat berbuat banyak, api dengan cepat menjalar dan melahap seluruh bagian mobil. Blar!
Dugaan sementara, kebakaran ini dipicu oleh korsleting pada bagian mesin kendaraan. Akibat peristiwa nahas ini, Ansori harus merelakan mobil kesayangannya ludes terbakar. Ia pun mengalami kerugian material sekitar Rp 25 juta.
BACA JUGA:Korsleting, Grand Livina Terbakar di Jalan Tol Surabaya-Probolinggo
Mendapat laporan atas kejadian tersebut, Satuan PJR Ditlantas Polda Jatim langsung menuju lokasi. Tim yang dipimpin Kasat PJR Polda Jatim AKBP Imet Chaerudin Tamsil melakukan pengaturan lalu lintas. Hal ini untuk menghindari kemacetan dan membantu proses pemadaman.
“Pengemudi kemudian menepikan kendaraan dan turun untuk memeriksa. Namun, tiba-tiba muncul percikan api yang kemudian menjalar dan membakar seluruh mobil,” kata AKBP Imet.
BACA JUGA:Bus Ziarah Wali Tabrak truk di Jalan Tol, 1 Tewas
Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam kejadian tersebut. Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), kebakaran diduga kibat korsleting. “Dugaan sementara kebakaran ini disebabkan korsleting di bagian mesin,” tambahnya.
Satu unit mobil pemadam kebakaran segera tiba di lokasi dan berhasil memadamkan api sebelum merembet ke kendaraan lain.
BACA JUGA:Bus Rombongan SMK Ngasem Bojonegoro Tabrak Truk di Tol Gempol Pasuruan, 2 Tewas, 5 Luka
Pihak kepolisian berpesan kepada para pengendara untuk memeriksa kondisi mobil jika bepergian jauh. Ini untuk mengantisipasi adanya hal-hal yang tidak diinginkan di jalan raya. (hm/mh)