“Jadi aset ini gunakan untuk UMKM yang ingin berjualan, hingga di taman-taman dan sisi ke sini digunakan terus. Terutama pemudanya juga ditarik, Karang Taruna diajak,” imbuhnya.
Di samping itu, Mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya berharap Jambore Playland dapat menjadi tempat rekreasi yang ramah bagi anak dan keluarga.
“Ramaikan Jambore Playland karena pemerintah menyediakan tempat ini. Semoga bisa bermanfaat bagi semua masyarakat Surabaya, khususnya dapat menggerakan ekonomi Kecamatan Jambangan,” kata dia.
BACA JUGA:Kolam Renang Jambangan Tuntas Akhir Tahun
Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Bangunan Gedung, Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman serta Pertanahan (DPRKPP), Iman Kristian mengatakan bahwa selama satu bulan, Pemkot Surabaya menggratiskan tiket masuk Jambore Playland. Warga bisa mengakses tiket gratis secara online melalui tiketwisata.surabaya.go.id.
“Dengan kapasitas atau daya tampung sebanyak 100 orang agar tidak terlalu padat. Selain itu, wahana permainan yang sudah terpasang ada rainbow slide, kereta keliling, trampoline, lalu konstruksi untuk Flying Fox juga sudah berdiri tetapi butuh waktu untuk fabrikasi,” kata Iman.
Iman menerangkan, nantinya akan ada tambahan wahana permainan. Sejumlah wahana yang diperkirakan bisa meramaikan Jambore Playland adalah Kora-Kora, Carousel (komedi putar), dan Ferris Wheel (kincir ria).
“Kita masih cari lagi sambil proses berjalan, kira-kira minggu depan ada yang datang lagi wahananya. Yang saat ini sudah siap, tapi akan bertambah terus permainannya,” pungkasnya. (alf)