Lumajang, Memorandum.ci.id - Jumlah penderita Corona di Kabupaten Lumajang terus bertambah. Sampai Sabtu (11/4/2020) malam, jumlah ODP sebanyak 241 orang, PDP sebanyak 16 orang, sedangkanpositif corona berjumlah 8 orang. Artinya ada pemanbahan dua orang positif Corona di Kabupaten Lumajang. Bupati Lumajang, Thoriqul Haq didampingi Wakil Bupati Indah Amperawati bersama Kepala Dinas Kesehatan dr. Bayu dan Sekda Kabupaten Lumajang, Agus Triyono di pendopo Arya Wiraraja, menjelaskan pihaknya terus memantau keberadaan orang per orang di Lumajang, termasuk orang dari luar negeri akan terus kami pantau keberadaannya. Selain itu, Pemkab Lumajang berkoordinasi dengan pihak terkait yang melakukan karantina. "Karena cepatnya penyebaran Covid- 19, harus mendapat hasil yang valid dan dapat diverifikasi," ungkap Thoriqul Haq, Sabtu (11/4/2020) malam. Data tambahan Pemkab Lumajang pasien positif Corona adalah, inisial R (49), berasal dari Kecamatan Sukodono yang meninggal dunia, Kamis (9/4/2020) malam. Sebelumnya yang bersangkutan berstatus pasien dalam pengawasan (PDP). Berikutnya TLE (46), asal Kecamatan Sukodono, merupakan ASN yang bernaung di Pemkab Lumajang. Yang bersangkutan pernah mengikuti pelatihan Tenaga Kesehatan Haji Indonesia (TKHI) yang dilaksanakan di asrama Haji Sukolilo Surabaya pada tanggal 9 hingga 18 Maret 2020. "Setelah pulang dari pelatihan yang bersangkutan melakukan isolasi mandiri dan sampai pada saat ini TLE dinyatakan dalam kondisi sehat," terang Bupati Thoriq menjelaskan Kabupaten Lumajang, sejumlah rumah saki dijadikan rujukan. Yaitu, RSUD dr. Haryoto dan RSUD Jatiroto. Selain itu, pemerintah daerah juga telah mempersiapkan berbagai antisipasi. Salah satunya adalah, puskesmas akan dijadikan tempat rujukan. "Dengan terus bertambahnya jumlah pasien positif Corona, kami selaku Bupati Lumajang meminta kepada seluruh masyarakat untuk mematuhi apa yang menjadi imbauan dan larangan dari pemerintah daerah agar penyebaran virus Covid 19 ini bisa dikendalikan," pungkasnya. (tri/day)
Kategori :