SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Persebaya Surabaya berhasil menang 2-1 atas Barito Putera pada pekan ketiga Liga 1 2024/2025 sekaligus mengakhiri tren negatif saat bertemu tim adalah Kalimantan tersebut. Kedua gol Persebaya dicetak Bruno Moreira dan Mohammed Rasyid.
BACA JUGA:Menang 2-1 atas Barito Putera, Rashid Bawa Persebaya ke Puncak Klasemen Sementara
Namun hingga pekan ketiga ini, top skor kedua liga musim lalu, Flavio Silva belum bisa mencetak gol. Meskipun banyak mendapatkan peluang mencetak gol, striker asal Portugal itu masih gagal memanfaatkan peluang tersebut.
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Lawan 10 Pemain di Babak Pertama, Persebaya Ditahan Imbang Barito Putera
Pelatih Persebaya Paul Munster menaruh harapan besar pada mantan pemain Persik Kediri tersebut. Flavio digarap bisa menjadi striker tajam untuk Persebaya seperti era David da Silva sebelumnya.
BACA JUGA:BREAKING NEWS: 1 Pemain Barito di Kartu Merah, Bruno Moreira Bawa Persebaya 1-1
"Ya, kami kecewa. Karena saya memiliki harapan tinggi padanya. Tapi dia juga kecewa, itu yang bagus," ujar Paul Munster.
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Morelatto Jebol Gawang Persebaya Detik Ke-33
Meskipun belum mencetak gol dalam 5 pertandingan terakhir, termasuk dua ujicoba menghadapi Persibo dan Persik, mantan pelatih Bhayangkara FC tetap percaya akan kualitas Flavio.
BACA JUGA:Persebaya vs Barito Putera, Buktikan Bisa Cetak Banyak Gol
"Saya percaya ketika Flavio mendapatkan satu gol, dia akan mendapatkan lebih banyak mencetak gol. Menjadi penyerang anda hanya membutuhkan gol pertama. Karena penyerang hidup dengan gol. Tapi percaya padaku, setelah dia mendapatkan gol pertama, lebih banyak gol akan datang," benernya.
BACA JUGA:Malik Risaldi Tak Terlihat, Ini Penjelasan Paul Munster
"Sekali lagi, saya tetap memberikan dorongan, saya percaya padanya. Dan dia akan terus berjalan. Karena setelah ini, saya akan berbicara dengan pemain," imbuhnya.
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Malik Risaldi Kembali Tak Diturunkan Dalam Starting Line-up
Pelatih asal Irlandia Utara itu menuturkan bahwa bagi seorang striker pasti ada kalanya kesulitan mencetak gol. Seperti halnya Munster yang dulu juga sebagai penyerang.