Sapa Pelajar di Tengah Wabah Covid-19, Kejari Surabaya Kenalkan v-JMS

Jumat 03-04-2020,11:16 WIB
Reporter : Aziz Manna Memorandum
Editor : Aziz Manna Memorandum

Surabaya, memorandum.co.id - Kegiatan jaksa masuk sekolah (JMS) yang dilakukan Seksi Intelijen Kejari Surabaya terus dilakukan di tengah wabah virus corona (Covid-19). Namun, kali ini jaksa tidak langsung ke sekolahan tetapi via online. Seperti program yang dikenalkan Kejari Surabaya dengan virtual jaksa masuk sekolah (v-JMS). Dikatakan Kasi Intelijen, Fathur Rohman, progran v-JMS ini kali pertama di Indonesia. "Ini yang pertama di Indonesia. Program v-JMS," ujar Fathur Rohman, Jumat (3/4/2020). Lanjut Fahur Rohman, untuk bulan ini kebetulan JMS dengan agenda di SMPN 22. "Awalnya kami komunikasi dengan guru. Ada masukan tetap ada JMS, karena ada rasa khawatir para siswa yang belajar di rumah malah nongkrong-nongkrong," ujar Fathur Rohman. Lanjutnya, usulan itu disampaikan kepada Kajari dan direspons baik. "Terinspirasi dari sistem sidang online maka bisa kita modifikasi untuk pelaksaan v-JMS. Para siswa bisa download. Kami juga sampaikan materi upaya pencegahan dan penangulangan terosisme dan radikalisme di kalangan generasi milenial, selain itu dengan banyak berita di media cetak maupun elektronik anak sekolah yang SFH (school from home) bukannya belajar di rumah tetapi nongkrong di kafe maupun tempat lainya," pungkas Fathur Rohman. Sementara itu, Kajari Surabaya, Anton Delianto mengapresiasi v-JMS tersebut. "Kami sangat setuju dengan kegiatan v-JMS ini. Kami imbau intel tetap intens koordinasi dengan pihak sekolah," ujar Anton. (fer)

Tags :
Kategori :

Terkait