Beberapa item tambahan pekerjaan tersebut, Bayu menandaskan, usai pihaknya menerima masukan dari pihak kecamatan setempat. Jadi ketika bangunan selesai ternyata akan ditempati langsung, otomatis ada penambahan pekerjaan.
"Pagar kanan dan kiri sebagai pengaman, karena lokasi kecamatan ini di antara kebun tebu," tandasnya.
Untuk pengurukan, ungkap Bayu, dilakukan karena bakal dipasang paving. Mulai dari halaman depan hingga belakang atau dekat dengan balai penyuluh KB yang sudah lebih dulu berdiri di areal tersebut.
"Untuk jaringan listrik sudah aman, karena sudah masuk," ungkapnya.
BACA JUGA:Antisipasi Banjir, Dinas PUPR Jombang Libatkan Enam UPT Lakukan Normalisasi
Karena pertimbangan tersebut, Bayu mengatakan, bahwa pihaknya memberikan tambahan pekerjaan kepada rekanan proyek. Jadi addendum pekerjaan saja, tidak menambah waktu. Adanya tambahan pekerjaan tersebut, anggaran yang semula Rp 3,7 miliar sesuai hasil lelang, bertambah menjadi Rp 4 miliar, bersumber APBD 2024.
"Jadi tambahan kontraknya sebesar Rp 300 juta untuk tambahan pekerjaan," pungkasnya.
Perlu diketahui, bahwa lokasi gedung kantor Kecamatan Diwek yang baru ini cukup strategis. Salah satunya ditunjang akses jalan ke lokasi yang baik. Dan lahan yang digunakan cukup luas, yakni sekitar 6000 meter persegi.(yus)