umrah expo

Forkopimda Lumajang Tinjau Lokasi Terdampak Banjir Lahar Dingin Semeru, Tegaskan Komitmen Pengamanan

Forkopimda Lumajang Tinjau Lokasi Terdampak Banjir Lahar Dingin Semeru, Tegaskan Komitmen Pengamanan

Ir. Hj. Indah Amperawati, M.Si, Bupati Lumajang Tinjau Langsung Lokasi Terdampak Banjir --

LUMAJANG, MEMORANDUM.CO.ID - Forkopimda LUMAJANG melaksanakan peninjauan langsung ke lokasi terdampak banjir lahar dingin Gunung Semeru di Dusun Sumberlangsep, Desa Jugosari, Kecamatan Candipuro, Minggu 7 Desember 2025. Peninjauan ini dipimpin Bupati LUMAJANG, Ir. Hj. Indah Amperawati, M.Si, didampingi Wakil Bupati LUMAJANG serta Dandim 0821/LUMAJANG, Letkol Arh Anton Subhandi, S.A.P.

Kehadiran Forkopimda di lokasi terdampak menjadi bentuk respons cepat pemerintah dalam memastikan keselamatan masyarakat dan percepatan penanganan pada masa transisi pemulihan pasca erupsi Gunung Semeru yang terjadi pada 19 November 2025.

BACA JUGA:Warga Minta Pemkab Lumajang Bertindak Tegas atas Dugaan Pelanggaran Kades Barat


Mini Kidi--

Kepada media Bupati menyampaikan, bahwa pemerintah daerah telah memasuki masa transisi pemulihan, dengan fokus utama pada pengamanan warga, pemulihan infrastruktur kritis, serta normalisasi jalur lahar agar tidak kembali mengancam permukiman.

Bupati menjelaskan bahwa warga Dusun Sumberlangsep sebenarnya telah dihimbau serta ditawari relokasi ke Hunian Tetap (Huntap) Desa Sumbermujur. Namun sebagian warga masih memilih bertahan.

BACA JUGA:Personel Kodim 0821/Lumajang Bersama Warga Ringankan Dampak Lahar Dingin Semeru

“Masyarakat adalah tanggung jawab pemerintah. Khusus warga Sumberlangsep, saya akan kembali menawarkan relokasi ke Huntap. Jika tetap tidak berkenan, kami akan meminta pernyataan tertulis sebagai bentuk kesadaran risiko,” tegas Bupati.

Terkait akses vital yang terdampak, Bupati mengungkapkan bahwa pemerintah telah berkoordinasi dengan Deputi Perencanaan BNPB. Jembatan linpas yang rusak akan diganti dengan jembatan gantung sepanjang sekitar 270 meter, yang lokasinya sudah disurvei oleh tim BNPB.

BACA JUGA:Polsek Lumajang Kota Amankan Jalan Sehat SMAN 1

Menanggapi banjir lahar yang terjadi di Desa Jugosari, pemerintah daerah mengambil langkah darurat dengan mengutamakan keselamatan warga serta melakukan penyedotan material untuk mengembalikan aliran air ke jalur utama di tengah Daerah Aliran Sungai (DAS).

Dalam kesempatan tersebut, Dandim 0821/Lumajang Letkol Arh Anton Subhandi, S.A.P. menegaskan bahwa TNI akan selalu siap mendukung penuh langkah pemerintah daerah dalam penanganan darurat hingga tahapan pemulihan.

BACA JUGA:Sat Binmas Polres Lumajang Imbau Warga Boreng Waspadai Curanmor

Ia menekankan bahwa personel TNI di lapangan tetap siaga melaksanakan pengamanan, monitoring situasi, serta membantu kegiatan teknis seperti normalisasi jalur lahar dan dukungan logistik untuk warga terdampak. ( Ags )

Sumber: