umrah expo

Survei Indikator: Kondisi Keamanan dan Pemberantasan Korupsi Paling Diapresiasi di Setahun Prabowo

Survei Indikator: Kondisi Keamanan dan Pemberantasan Korupsi Paling Diapresiasi di Setahun Prabowo

Presiden Prabowo dalam Pidato Kenegaraan pada Sidang Tahunan MPR, DPR, dan DPD.--

JAKARTA, MEMORANDUM.CO.ID – Survei Indikator Politik Indonesia mencatat mayoritas masyarakat puas terhadap kinerja satu tahun pemerintahan Presiden Prabowo Subiant, Sabtu 8 November 2025.

Kepuasan publik terutama ditopang oleh kondisi keamanan nasional yang stabil serta besarnya perhatian pemerintah terhadap upaya pemberantasan korupsi.

BACA JUGA:Mayoritas Masyarakat Puas atas Program Prioritas Prabowo

“Terkait kondisi keamanan, masyarakat yang merasa puas dan sangat puas mencapai 56,5 persen,” kata Peneliti Indikator Politik Indonesia, Bawono Kumoro, dalam konferensi pers Rilis Temuan Survei Nasional: Evaluasi Publik Setahun Kinerja Pemerintahan Prabowo-Gibran di Jakarta.

Ia menjelaskan hanya 15 persen responden yang menilai kondisi keamanan buruk, sedangkan 27,4 persen menyebutnya dalam kategori sedang.

Sejalan dengan itu, penegakan hukum juga memperoleh apresiasi tinggi dari masyarakat. Sebanyak 40,8 persen responden menilai baik dan sangat baik, sementara 26,4 persen menyebut buruk dan sangat buruk. Adapun 29,3 persen menilai sedang.

BACA JUGA:Komisi Reformasi Polri, Prabowo Ubah Aspirasi Publik Jadi Mandat Kenegaraan

Kepuasan publik juga tampak saat Indikator menanyakan pandangan masyarakat terhadap pemberantasan korupsi pada masa pemerintahan saat ini. Sebanyak 42,7 persen responden menyatakan puas.

“Evaluasi positif masyarakat terhadap keadaan pemberantasan korupsi jauh lebih tinggi daripada yang menganggap negatif,” ujar Bawono.

Dalam survei yang sama, sebanyak 30 persen responden masih menilai pemberantasan korupsi buruk, 22,5 persen menyebut sedang, dan 4,8 persen tidak tahu atau tidak menjawab.

BACA JUGA:Prabowo Titip Komisi Percepatan Reformasi Polri Dengarkan Aspirasi Tokoh Bangsa hingga Warganet

Secara umum, kondisi nasional dalam satu tahun pemerintahan Prabowo juga dianggap baik oleh mayoritas masyarakat. Untuk aspek ekonomi nasional, 31,1 persen responden menilai baik, 42,4 persen menyebut sedang, dan 26,2 persen menilai buruk.

Kondisi ekonomi rumah tangga juga menunjukkan tren positif. Sebanyak 38,3 persen responden merasa puas, 36,5 persen menyatakan belum ada perubahan signifikan, dan 25,2 persen mengaku kondisi ekonominya memburuk.

BACA JUGA:Prabowo Siapkan Pendidikan Vokasi untuk Tenaga Kerja Domestik dan Migran

Sementara itu, persepsi masyarakat terhadap kondisi politik nasional juga menunjukkan hasil positif. Sebanyak 31 persen responden menyebut baik dan sangat baik, 36,8 persen menilai sedang, dan hanya 24,6 persen menyatakan buruk dan sangat buruk.

Survei ini dilakukan pada 20–27 Oktober 2025, bertepatan dengan satu tahun masa pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Populasi survei mencakup seluruh warga negara Indonesia yang memiliki hak pilih, yaitu mereka yang berusia minimal 17 tahun atau sudah menikah.


Mini Kidi--

Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling dengan jumlah responden sebanyak 1.220 orang. Survei memiliki margin of error sekitar 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Sampel tersebar secara proporsional di seluruh provinsi Indonesia.

Responden terpilih diwawancarai secara tatap muka, dengan pengawasan kualitas wawancara dilakukan secara acak terhadap 20 persen total sampel oleh supervisor. “Dalam quality control tidak ditemukan kesalahan berarti,” kata Bawono.

Sumber:

Berita Terkait