Sekolah Kader Perubahan PKB Lamongan Cetak Calon Pemimpin Masa Depan

LAMONGAN, MEMORANDUM.CO.ID – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Lamongan menggelar Sekolah Kader Perubahan (SKP) yang diikuti 80 peserta berusia 17–35 tahun di Resto Pinky Lamongan, Sabtu 8 November 2025.

Kegiatan berlangsung dari pagi hingga sore dan menjadi langkah strategis PKB dalam mencetak kader muda berkarakter pemimpin, militan, serta siap membawa perubahan positif bagi pembangunan daerah.

Mini Kidi--

Anggota DPRD Kabupaten Lamongan Fraksi PKB, Kpt Arh (Purn) H. Suherman S.M., menegaskan pentingnya semangat dan dedikasi generasi muda dalam membangun bangsa.

“Kita tidak butuh retorika. Kita butuh tangan-tangan muda yang mau bekerja, berpikir kritis, dan berpihak pada rakyat kecil. Melalui sekolah ini, kami optimistis dapat melahirkan generasi emas pembawa perubahan nyata,” ujarnya.

BACA JUGA:Panggung Bhineka dan Gemilang Perkuat Nasionalisme Hingga Kemajuan UMKM Lamongan

Suherman menambahkan, program Sekolah Kader Perubahan mendapat dukungan penuh dari jajaran legislatif mulai tingkat daerah hingga pusat.

“Keberlanjutan adalah kunci. Ini investasi jangka panjang membangun kesinambungan perjuangan. Kader senior membimbing, kader baru membawa energi segar. Kolaborasi ini akan memperkokoh peran PKB membangun Lamongan dari segala sektor,” katanya.

BACA JUGA:Ketua TPPS Lamongan Ajak Tertib Data Demi Penanganan Stunting Tepat Sasaran

Menurutnya, kegiatan ini bukan sekadar pengkaderan internal, tetapi juga upaya membentuk calon pemimpin daerah dan nasional yang siap berkontribusi dalam kontestasi politik mendatang.

“Ini bukan hanya soal mengukuhkan partai. Ini tentang membangun Lamongan yang lebih sejahtera, adil, dan maju melalui anak muda yang berkomitmen untuk negeri,” pungkasnya.

BACA JUGA:Dua Inovasi Pemkab Lamongan Masuk Nominasi IGA 2025

Kegiatan dibuka langsung oleh Ketua DPC PKB Lamongan, H. Abdul Ghofur Lc., didampingi Ketua Lembaga Kaderisasi Kabupaten (LKK) H. Sanusi, serta menghadirkan instruktur dari Lembaga Kaderisasi Provinsi (LKP) Jawa Timur, Ainul Faradisya dan Nisa’ Badrisiyah.

Dalam sambutannya, Ghofur menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan instruksi Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar sebagai upaya memperluas jangkauan kaderisasi politik hingga ke akar rumput.

BACA JUGA:Lamongan Raih Peringkat Pertama Produksi Padi Se-Jawa Timur

“Usia peserta kami batasi 17 hingga 35 tahun, karena ini kelompok produktif yang akan menjadi pemilih PKB yang militan lima tahun mendatang,” ujarnya.

Selain mempelajari ideologi dan sejarah PKB, para peserta juga dibekali kemampuan manajerial, sosial, dan teknis untuk memperkuat basis kader dan regenerasi kepemimpinan partai di masa depan.

Sumber: