Dapat Dukungan Penuh, Ruben Amorim Masih Dipercaya Pimpin Manchester United
Ruben Amorim masih dipercaya sebagai pelatih MU.-manchester united.-
MEMORANDUM.CO.ID-Manchester United menunjukkan sinyal positif terhadap pelatih kepala Ruben Amorim, setelah sejumlah petinggi klub melakukan pembicaraan langsung dengan para pemain.
Dilansir ESPN, hasil percakapan tersebut menunjukkan bahwa skuad tetap mendukung Amorim, meskipun awal musim berjalan kurang mulus.
Kemenangan 2-0 atas Sunderland di Old Trafford pada Sabtu (4/10) menjadi angin segar bagi Amorim dan tim.
Usai laga, gelandang Mason Mount menegaskan bahwa seluruh ruang ganti “100 persen mendukung pelatih”, sebuah pernyataan yang meredam rumor ketidakpercayaan terhadap manajer asal Portugal tersebut.
Bek tengah Matthijs de Ligt juga sebelumnya telah menyuarakan dukungan terhadap Amorim, bahkan setelah kekalahan 1-3 dari Brentford.
Dukungan internal ini tampaknya semakin kuat, menyusul pertemuan antara CEO Omar Berrada dan Direktur Sepak Bola Jason Wilcox dengan sejumlah pemain inti, termasuk kapten Bruno Fernandes.
BACA JUGA:Misi Tiga Poin Skuat Garuda di Kandang Saudi

Mini Kidi--
Menurut sumber internal klub, pertemuan tersebut bersifat informal dan bukan untuk mengevaluasi masa depan Amorim secara langsung.
Namun, umpan balik yang diterima terkait suasana ruang ganti dan pendekatan Amorim dinilai sangat positif.
Ruben Amorim masih terikat kontrak dengan Manchester United hingga tahun 2027.
Meski keputusan akhir mengenai masa depan sang pelatih ada di tangan Sir Jim Ratcliffe dan Joel Glazer, masukan dari Berrada dan Wilcox akan menjadi pertimbangan penting.
Sejak ditunjuk oleh Ratcliffe pada Februari 2024, keduanya aktif membangun kedekatan dengan tim.
Mereka kini berkantor di pusat latihan Carrington, yang baru saja selesai direnovasi dengan anggaran £50 juta. Kehadiran mereka di Carrington memungkinkan interaksi langsung dan rutin dengan Amorim serta para pemain.
Sejak kepindahan tim kembali ke gedung utama Carrington pada Agustus lalu, intensitas komunikasi antara manajemen, staf pelatih, dan pemain meningkat.
Hubungan yang erat ini dinilai menjadi salah satu faktor penting dalam menjaga stabilitas internal tim.
Sebagai catatan, mantan CEO Richard Arnold sebelumnya lebih sering bekerja dari Old Trafford, bukan dari fasilitas latihan.
Sementara pendahulunya, Ed Woodward, dikenal lebih terlibat di Carrington, meski kantornya berada di stadion.
Salah satu alasan Woodward memecat Jose Mourinho pada akhir 2018 adalah karena ia merasa sang pelatih telah kehilangan dukungan dari ruang ganti.
Sumber:



