Serangan Monyet Liar di Jember Memakan Korban Lagi, Polisi Terjunkan Sniper
Aiptu Darto penembak jitu (sniper) dari Polsek Sukorambi terus mengintai keberadaan monyet--
JEMBERR, MEMORANDUM.CO.ID - Warga Kecamatan Sukorambi, Jember, kini hidup dalam ketakutan. Pasalnya, seekor monyet liar telah meneror permukiman dan melukai sedikitnya enam orang dalam tiga pekan terakhir. Korban terbaru adalah Munira (76), seorang lansia yang harus dilarikan ke Rumah Sakit dr. Soebandi Jember setelah diserang saat mencari rumput, Kamis, 18 September 2025.
Camat Sukorambi, Musyafa, membenarkan kejadian ini. Ia menjelaskan bahwa korban tiba-tiba diserang dan digigit monyet liar tersebut. "Saat ini korban sudah dilarikan ke rumah sakit dr. Soebandi Jember. Kami berharap ini kejadian terakhir dan tidak ada lagi korban lain," ungkap Musyafa kepada wartawan.
BACA JUGA:Monyet Liar Berulah di Jember, Serang Warga hingga Ada yang Urat Kakinya Putus

Mini Kidi--
Enam Korban dalam Tiga Pekan
Menurut Musyafa, monyet liar itu mulai muncul sejak tiga pekan lalu. Korban pertama adalah Agus Sugianto, yang digigit di kaki kanan saat berada di pekarangan rumah. Serangan terus berlanjut, menimpa Solihin dan seorang anak SD kelas 2 bernama Sukron, yang mengalami luka gigitan di bagian tumit.
Kepanikan warga semakin meningkat setelah serangan berlanjut ke Pak Arli, yang digigit di jempol kaki, dan Pak Ayu, yang terluka di kaki kanan. Korban terakhir, Munira, mengalami luka gigitan yang cukup serius di betis kiri.
"Semua korban mengalami luka di bagian kaki. Bahkan, ada yang urat kakinya putus. Semua sudah ditangani medis. Kami masih berupaya memburu monyet itu bersama instansi terkait seperti kepolisian dan BKSDA," imbuh Musyafa.
BACA JUGA:Monyet Liar Bahayakan Pengunjung Plaza Lamongan, Hingga Kini Masih Berkeliaran
Polisi Turunkan Penembak Jitu
Kepala Desa Klungkung, Abdul Gofur, menjelaskan bahwa pemerintah desa sudah berkoordinasi dengan Polsek Sukorambi dan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) untuk mengatasi masalah ini. Ia menduga monyet tersebut merupakan hewan peliharaan yang lepas, karena perilakunya yang tidak biasa. Monyet itu tidak mencari makan, melainkan hanya melukai manusia.
Abdul Gofur mengimbau warga untuk tetap waspada dan tidak beraktivitas sendirian, terutama pada pagi atau sore hari. Ia juga meminta warga segera melapor jika melihat keberadaan monyet tersebut agar bisa segera ditangani petugas.
BACA JUGA:Kawasan JIIPE Kerap Diserbu Monyet Liar, BKSDA Jelaskan Alasannya
Untuk memberikan rasa aman bagi warga, Kapolsek Sukorambi, AKP Sudarsono, menyatakan telah memerintahkan empat personel penembak jitu (sniper) untuk memburu dan melumpuhkan monyet tersebut.
Sumber:



