Batik Ciprat Komunitas Disabilitas Situbondo, Banjir Order dari Bali dan NTT
Bupati Situbondo Rio saat menerima komunitas disabilitas di Pendopo Rakyat Situbondo.--
SITUBONDO, MEMORANDUM.CO.ID - Komunitas disabilitas di Desa Kedungdowo, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, berhasil menciptakan batik ciprat berkualitas. Melalui pelatihan dari Pemerintah Provinsi Bali tiga tahun lalu, karya mereka kini diminati hingga ke luar daerah.
Kelompok yang menamakan diri Batik Rubi Disabilitas Singomulyo Kedungdowo ini telah menerima banyak pesanan, terutama dari Bali dan Nusa Tenggara Timur (NTT). Batik ciprat menjadi mata pencarian baru yang berarti bagi para penyandang disabilitas di desa tersebut.
Mini Kidi--
Pendamping Batik Rubi, Aisyah, berharap pemerintah daerah memberi dukungan lebih, terutama dalam peningkatan sumber daya manusia dan pemasaran.
“Kami berharap pemerintah daerah dapat memberikan dukungan untuk meningkatkan kualitas dan pemasaran batik ciprat tersebut,” ujar Aisyah, Jumat, 5 September 2025.
BACA JUGA:Angka Anak Tidak Sekolah di Situbondo Tembus 5.828, Pemkab Gencarkan Pemutakhiran Data
Sekretaris Batik Rubi, Rehawi, mengaku sangat terbantu dengan kegiatan membatik karena bisa memberi penghasilan.
“Alhamdulillah, kalau pemesanan dari Bali lancar, sebulan saya bisa dapat Rp500.000. Kalau pesanan lagi sepi ya berkurang,” katanya.
Satu kain batik ciprat dijual dengan harga Rp150.000. Rehawi berharap batik ciprat buatan komunitas disabilitas Kedungdowo semakin laku keras di pasaran agar penghasilan mereka meningkat.
“Semoga pesanan batik ciprat buatan kami lebih banyak lagi, itu saja harapannya. Karena kita memang sulit di pemasaran,” tuturnya.
BACA JUGA:Peringati HUT Ke-70 Lantas , Satlantas Polres Situbondo Gelar Donor Darah dan Pangan Murah
Sementara itu, Bupati Situbondo Yusuf Rio Wahyu Prayogo menyatakan akan terus mendukung dan mendorong pengembangan batik ciprat buatan komunitas disabilitas Singomulyo Kedungdowo.
“Hasilnya bagus ya. Saya akan memberikan pelatihan-pelatihan agar batik mereka lebih berkualitas, termasuk juga membantu pemasarannya,” kata Bupati Rio.
Sumber:
- Share:
